Penulis :
Humas Balai Paramita
Editor :
Annisa YH
Penerjemah :
Intan Qonita N
LOMBOK BARAT (8 Desember 2020) - Dalam rangka mengantisipasi penyebaran virus Corona (COVID-19) yang masih menunjukkan peningkatan jumlah kasusnya, Balai Anak "Paramita" di Mataram yang merupakan Unit Pelaksana Teknis Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial yang melayani Anak yang Memerlukan Perlindungan Khusus (AMPK) melakukan pemeriksaan bebas COVID-19 bagi pegawai melalui Swab Test.
I Ketut Supena selaku kepala balai mangatakan, "Sebagai lembaga pelayanan langsung kepada masyarakat yang menyasar anak-anak, kita harus pastikan bahwa seluruh pegawai terbebas dari COVID-19 agar tidak ada keraguan dalam memberikan terapi dan pelayanan bagi para penerima manfaat."
Kegiatan dimulai pada pukul 10.00 WITA, diawali dengan tahap pertama, screening, yang dilakukan oleh Tim Swab Test RSUD Kota Mataram kepada Kepala Balai Anak "Paramita". Dalam screening tersebut, terdapat berbagai macam pertanyaan yang diajukan untuk mengetahui aktivitas dan tempat yang dikunjungi dalam kurun waktu 14 hari sebelumnya. Selain itu, riwayat sakit seperti flu, demam, sakit tenggorokan tak luput dari rangkaian pertanyaan yang diajukan.
Pasca sesi screening , baik kepala balai maupun seluruh peserta melakukan tahapan Swab Test yang kedua yakni pengambilan sampel dari dalam hidung. Kepala Balai menuturkan bahwa seluruh Aparatur Sipil Negara wajib melakukan Swab Test yang dilaksanakan pada hari ini sesuai dengan Surat Edaran Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial nomor 43/4/HK.01/9/2020 tentang Pelaksanaan Penanganan COVID-19 di UPT Lingkungan Ditjen Rehabilitasi Sosial.
Antusiasme pegawai mengikuti kegiatan Swab Test ditunjukkan dari kesiapan dan kehadiran mereka tepat waktu sesuai dengan waktu yang telah dijadwalkan. Pengambilan sampel Swab Test dilakukan secara tertib sesuai dengan daftar urutan peserta.
Kegiatan Swab Test dilaksanakan selama 2 jam dan berlangsung dengan lancar. Dibantu oleh perawat Balai Anak "Paramita", tim Swab Test merasa tidak mengalami kendala dan seluruh pegawai kooperatif mengikuti kegiatan Swab Test tersebut.
Di akhir sesi, Supena menuturkan, "Semoga hasil dari Swab Test hari ini menyatakan bahwa seluruh pegawai negatif dan mampu memberikan pelayanan prima bagi seluruh masyarakat pada umumnya dan anak-anak penerima manfaat dalam balai khususnya yang sedang menjalani program Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI).
نشر :