English
Bahasa
Balai Lansia "Budhi Dharma" Lakukan "Benchmarking"
Penulis :
Humas Budhi Darma
Editor :
Annisa YH
Penerjemah :
Intan Qonita N
BANDUNG (13 November 2020) - Kementerian Sosial RI melalui Balai Lansia "Budhi Dharma" Bekasi menyelenggarakan kegiatan Benchmarking bagi seluruh pelaksana rehabilitasi sosial lanjut usia di 4 Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia (LKS LU) Kota Bandung.
Sebagai langkah awal untuk memaksimalkan implementasi Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) lanjut usia tahun 2021 yang memfokuskan pada 3 hal layanan rehabilitasi sosial yakni layanan berbasis keluarga, komunitas dan layanan residensial, Balai lansia perlu meningkatkan layanan rehabilitasi sosial dan persiapan pengembangan ATENSI dengan Benchmarking ke Balai/Instansi maupun LKS yang menangani lanjut usia. Tujuannya untuk menyamakan persepsi, mengamati, studi tiru dan bertukar informasi manajemen layanan rehabilitasi sosial, sistem informasi, Sumber Daya Manusia (SDM), sarana dan prasarana, serta program-program yang dikembangkan oleh Balai/Instansi serta Lembaga Kesejahteran Sosial lanjut usia (LKS LU) di wilayah jangkauan Balai "Budhi Dharma" Bekasi
Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Dewi Kania menyampaikan pesannya dalam pelaksanaan Benchmarking atau study tiru.
“Tim Benchmarking atau studi tiru mempunyai tugas yang berbeda, nantinya harus bisa mengamati, meniru kemudian melakukan inovasi inovasi sesuai dengan tugas pokok dan fungsi pegawai. LKS LU yang akan dikunjungi dengan jumlah SDM yang sedikit tetapi layanan kepada lanjut usia bisa maksimal. Kita harus bisa meniru bagaimana layanan kepada lansia, cara menjaga aroma lansia yang khas agar tetap wangi, cara penyajian makan dan meniru hal hal baik lainnya. Kota Bandung menjadi kota pertama tujuan Benchmarking dan akan dilanjutkan di Kota/Kab lain sesuai pemetaan,” ujar Dewi.
Tim Balai Lansia "Budhi Dharma" Bekasi sebanyak 20 orang disambut baik oleh Kepala Seksi Rehabilitasi Sosial Anak dan Lanjut Usia Dinas Sosial dan Penaggulangan Kemiskinan Kota Bandung, Pipin Latifah usai serah terima penyaluran bansos sembako bagi lanjut usia kepada 6 LKS LU di Kota Bandung. Pipin menyampaikan kesediaan dan ucapan terima kasih karena sudah memilih Kota Bandung sebagai tempat Benchmarking tim Balai "Budhi Dharma" Bekasi ke 4 LKS LU Kota Bandung yaitu PSTW Budhi Pertiwi, Wisma Lansia JS Nasution, Yayasan Pondok Lansia Tulus Kasih, dan PSTW Senjarawi Bala Keselamatan.
Disambut baik oleh LKS LU di Kota Bandung, tim balai dibagi menjadi 4 kelompok menuju 4 LKS LU untuk melaksanakan kunjungan, belajar dan berbagi pengalaman. Salah satu LKS LU di Kota Bandung, Yayasan Pondok Lansia Tulus Kasih khusus melayani lansia yang bermasalah dengan ganguan karena sakit dan membutuhkan perawatan khusus memberikan pelayanan dan perawatan jasmani rohani serta sosial perlindungan untuk memenuhi kebutuhan lanjut usia agar dapat menikmati taraf hidup secara wajar.
Ketua Yayasan Pondok Lansia Tulus Kasih Kota Bandung, R. Gina Veterani menyampaikan melayani lansia dibutuhkan rasa sabar yang lebih, rasa syukur yang besar dan banyak belajar arti kehidupan dari mereka. Lansia yang mengalami stroke dengan terapi lagu kembali bisa bicara dan menyanyi walaupun terbata bata karena kenangan dan memori dalam hidupnya.
Lebih lanjut, “Kebersihan dan gizi lansia harus tetap terjaga agar oma opa sehat, tetap wangi karena ruangan selalu dibersihkan minimal 3 kali sehari menggunakan antispetik, sama halnya juga dengan pakaian dan kasih sayang pendamping setelah oma opa mandi, harus wangi agar semangat,“ tambah Gina.
Hal yang sama juga disampaikan oleh pengurus PSTW Budhi Pertiwi Kota Bandung dalam menangani lansia selama masih bisa, teruslah untuk berbuat kebaikan, sayangi lansia.
Kegiatan ini dapat menjadi langkah awal untuk pengembangan sinergi layanan berbasis residensial yang bisa diterapkan oleh Balai "Budhi Dharma" dalam memberikan layanan rehabilitasi sosial bagi lanjut usia.
نشر :