Penulis :
Humas BRSPDF "Prof. Soeharso" Surakarta
Editor :
Intan Qonita N
Penerjemah :
Yusa Maliki; Karlina Irsalyana
MADIUN (22 Oktober 2019) - Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Fisik (BBRSPDF) "Prof.Dr.Soeharso" Surakarta, sebagai salah satu UPT Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial RI yang menangani pelayanan rehabilitasi sosial bagi penyandang disabilitas fisik, kembali melaksanakan intervensi dan menyerahkan bantuan bertujuan (BanTu) sebesar 2 juta rupiah yang disalurkan langsung melalui BRI kepada peserta sebagai modal usaha yang dipergunakan untuk pembelian bahan dan peralatan.
Terapi penghidupan (livelihood) yang diberikan berupa keterampilan berwirausaha. Intervensi Rehabilitasi Sosial Berbasis Keluarga (RSBK) diikuti oleh 45 orang PPKS dengan didampingi oleh 45 orang keluarga dilaksanakan di Kecamatan Mejayan Kabupaten Madiun.
Kepala BBRSPDF "Prof.Dr.Soeharso Surakarta" diwakili oleh Kepala Bidang Layanan Teknis Rehabilitasi Sosial, Munawari berharap dengan adanya kegiatan ini maka penyandang disabilitas dapat bugar secara fisik, memiliki rasa kebersamaan, relasi sosial dan sikap mental yang positif serta bersinergi dengan lembaga/instansi terkait/warga masyarakat.
Lebih lanjut Munawari mengatakan bahwa perlu ada pengelolaan "manajemen berusaha yang baik dan benar sehingga seluruh peserta mampu berwirausaha.
"Oleh karena itu, dalam mengupayakan kemandirian dan kualitas hidup PPKS, maka BBRSPDF "Prof. Dr. Soeharso" Surakarta mengambil langkah sinergis dengan Pemerintah Kabupaten Madiun," imbuhnhya.
Kegiatan ini dibuka oleh Suyudi selaku Asisten Perekonomian dan Pembangunan yang didampingi Kepala Dinas Sosial Kabupaten Madiun serta dihadiri SKPD Pemerintah Kabupaten Madiun, Camat beserta Muspika, Kepala Desa terkait dan tamu undangan lainnya, disambut dengan antusias oleh peserta dan pendamping dari keluarga.
Bupati Madiun dalam sambutan yang diwakili oleh Suyudi mengapresiasi terselenggaranya kegiatan RSBK ini.
"Saya berharap agar kegiatan ini mampu mengakomodir keinginan dan kebutuhan para disabilitas di Kabupaten Madiun untuk lebih baik lagi dan mandiri, menekankan pentingnya peran pendamping dan penyandang disabilitas sebagai prioritas dalam pembangunan kesejahteraan sosial di Kabupaten Madiun," jelasnya.
Kegiatan RSBK diselenggarakan selama tiga hari yakni 22-24 Oktober 2019 di Balai Desa Klecorejo, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun, dengan kewirausahaan berupa tata boga, servis elektro dan peternakan.
نشر :