Inovasi Kursi Sepeda 'Ngober' Penerima Manfaat Balai Anak "Paramita"
Penulis :
Humas Balai Anak Paramita
Editor :
David Myoga
Penerjemah :
Intan Qonita N
MATARAM (27 Januari 2021) - Balai Anak "Paramita" Kementerian Sosial di Mataram, terus melahirkan inovasi-inovasi baru melalui penerima manfaatnya. Kini yang terbaru, penerima manfaatnya berhasil membuat perpaduan kursi dan sepeda. Hasil karya ini dibuat di Keterampilan Las dan Pertukangan Kayu.
Ketut Supena selaku Kepala Balai mengatakan bahwa Kursi-Sepeda dibuat karena masyarakat di masa pandemi ini dibatasi untuk beraktivitas di luar rumah. Namun, animo masyarakat untuk berolahraga terutama berolahraga sepeda juga tinggi.
"Maka, kondisi ini kami pandang sebagai peluang kami untuk membuat Kursi-Sepeda, agar bekerja atau ngopi santai iya, olahraga juga dapat. Tentunya yang utama adalah penerima manfaat mencurahkan pemikirannya ke arah positif, belajar membuat karya-karya yang mampu bersaing di pasar, mampu mengelola keuangan hasil penjualannya, karena hasil penjualan produk-produk sepenuhnya untuk mereka. Ayo "Ngober" (ngopi bersepeda) !" Tutur Ketut.
Dari beberapa penuturan penerima manfaat, mereka membutuhkan waktu dua hari untuk menyelesaikan satu Kursi-Sepeda, jika bahan-bahan yang dibutuhkan tersedia. Bahan-bahan yang dipakai adalah barang-barang bekas seperti sepeda yang sudah tidak dipakai, Pelek Kendaraan Roda dua yang sudah tidak dipakai, Besi, Kayu, cat dan eceng gondok.
Selain itu, Kursi-Sepeda ini juga dijadikan sarana penunjang diskusi oleh Pekerja Sosial dalam menggali permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh penerima manfaat. Risky, salah satu pekerja sosial di Paramita mengatakan, bahwa dengan melakukan diskusi santai, penerima manfaat lebih terbuka mendiskusikan masalah-masalah yang dihadapi.
نشر :