Jelang Peringatan HLUN 2022, Sentra Terpadu "Pangudi Luhur" Gelar Donor Darah
Penulis :
Humas Sentra Terpadu “Pangudi Luhur” Bekasi
Editor :
David Myoga
Penerjemah :
Karlina Irsalyana
BEKASI (23 Mei 2022) - Selama dua tahun masa pandemi Covid-19, kegiatan masyarakat untuk melakukan Donor Darah menurun tajam, menyebabkan stok pasokan darah di Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Bekasi mengalami krisis berkepanjangan, sementara ketersediaaan darah itu sangat dibutuhkan oleh para pasien di rumah sakit dan sistem layanan kesehatan publik lainnya.
Karena para pasien rumah sakit dengan ragam jenis penyakit tertentu memerlukan pasokan darah dari para pendonor. Itu sebab jargon, ”Setetes darahmu, berarti bagi diriku” sangat sarat makna.
Sebagai bentuk kepedulian dan membantu pasokan stok darah, Kementerian Sosial melalui Sentra Terpadu Pangudi Luhur Bekasi, berjejaring dengan Palang Merah (PMI) Kota Bekasi menyelenggarakan kegiatan donor darah. Kegiatan ini juga merupakan rangkaian kegiatan Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional ke-26 Tahun 2022, dengan tema “Lansia Sehat, Indonesia Kuat”.
Kegiatan berlangsung di Gedung baru, lantai dasar Gedung Centre Link STPL Bekasi, Senin (23/5/22) dimulai pada pukul 08.30. sebanyak 39 pendonor merupakan karyawan, Mahasiswa Magang, mantan Penerima Manfaat, Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) dan masyarakat umum di lingkungan Sentra Terpadu Pangudi Luhur Bekasi.
Plt Kepala Sentra Terpadu Pangudi Luhur Bekasi, Mokhamad O. Royani, mengungkapkan donor darah kali ini adalah kegiatan pertama yang diselenggarakan Sentra Terpadu Pangudi Luhur Bekasi setelah penggabungan tiga balai. Hal ini mengacu pada Peraturan Menteri Sosial Nomor 3 tahun 2022, tentang Perubahan Organisasi dan Tata Kerja di Kementerian Sosial RI.
Sentra Terpadu Pangudi Luhur Bekasi, lanjutnya, merupakan sinergi dari tiga balai, yaitu Balai Budi Dharma, Balai Tan Miyat dan Balai Pangudi Luhur yang bertugas memberikan layanan kepada seluruh kluster Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS).
Disampaikan Kepala Bagian Tata Usaha, Bambang Giantara bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) ke-26 yang dipusatkan di Kabupaten Tasikmalaya, dimana Sentra Terpadu Pangudi Luhur Bekasi berperan sebagai garda terdepan dalam penyelenggaraan bantuan pada lansia di wilayah tersebut.
Menurut ketua Kelompok Kerja Humas Supardi, selaku penyelenggara Kegiatan ini juga merupakan satu langkah meningkatkan kampanye global pemerintah dalam menggalang Gerakan Donor Darah untuk menjaga pasokan rutin dan jaminan ketersediaan darah dan plasma di Kota Bekasi.
Ketua PMI Kota Bekasi, Ade Puspitasari, melalui Ketua Donor Darah Kota Bekasi Kusnanto Saidi menyampaikan bahwa pasokan darah sebelum dan setelah pandemi Covid-19 menurun drastis. Yang tadinya 2.500 sampai 3.000 kantong, selama pandemi menjadi sekitar 1.500-2.000 kantong darah. Dari target bulanan yang semestinya mencapai 6000 kantong darah dalam sebulannya untuk mencukupi kebutuhan pasien yang ada di Rumah Sakit sekitar Bekasi.
Pada Bulan April 2022, setelah dilakukan himbauan pada masyarakat melalui berbagai media pada Bulan April 2022, mengalami peningkatan pasokan sejumlah 2.249 kantong darah.
Diharapkan kegiatan sejenis akan diadakan secara berkelanjutan dan programnya dapat diduplikasi, untuk menjaga ketersediaan darah saat dibutuhkan para pasien. Kegiatan kemanusiaan ini merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah dalam meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melakukan donor darah. Hal ini juga dapat menekan angka kematian akibat kekurangan darah.
Beberapa pasien yang dirawat di rumah sakit dan berobat jalan dengan ragam jenis penyakit seperti kanker, hemofilia, thalassemia memerlukan transfusi darah dan komponennya secara rutin, sehingga pasokan yang ada di Palang Merah dan Unit Donor Darah Kota Bekasi mencukupi.
Itu sebabnya penyelenggaraan Donor Darah secara rutin dan berkesinambungan akan diadakan di Sentra Terpadu Pangudi Luhur Bekasi, sebagai wujud tanggung jawab dan kehadiran pemerintah bagi masyarakat luas.
نشر :