Penulis :
Humas Balai Budhi Dharma Bekasi
Editor :
Annisa YH
Penerjemah :
Karlina Irsalyana
JAKARTA (10 September 2021) - Penyaluran dukungan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) berbasis komunitas oleh Balai “Budhi Dharma” Bekasi milik Kementerian Sosial RI senilai total Rp. 25.352.110,- disalurkan secara simbolis oleh Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini pada kegiatan peresmian Sentra Kreasi Atensi (SKA) Mulya Jaya sekaligus penyerahan dukungan ATENSI kepada penerima manfaat di DKI Jakarta (9/10/2021).
Total bantuan dukungan ATENSI berbasis komunitas tersebut diberikan untuk 35 lanjut usia (lansia) yang merupakan dampingan Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) ERBE berupa nutrisi bagi lansia, kebutuhan sarana kamar dan alat penunjang aksesibilitas kursi roda dan tongkat kaki tiga setelah dilaksanakan asesmen kebutuhan dan diketahui intervensi yang perlu dilakukan.
LKS ERBE merupakan komunitas yang peduli dengan kelompok marginal di wilayah DKI Jakarta, salah satunya memberikan perlindungan hak hak lanjut usia.
Yomanih (78 tahun) penerima kursi roda dan nutrisi terlihat sangat bahagia bertemu dengan Menteri Sosial, Tri Rismaharini di dampingi Ketua Komisi VIII DPR RI, Yandri Susanto. Kepada pekerja sosial, Yomanih bercerita sudah 5 bulan ini kakinya tidak berfungsi normal akibat jatuh saat bekerja sebagai petugas kebersihan di Makam Pondok Kelapa. Seringkali jika beraktifitas kakinya terasa lemas dan terjatuh, hingga akhirnya tidak bisa lagi bekerja. Yomanih tinggal di lingkungan sekitar makam Pondok Kelapa bergantung pada Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dibantu anak mantunya yang bekerja sebagai tukang ojek. "Terimakasih Emak bisa dapat kursi roda, semoga kebaikan Bapak/Ibu di balas oleh Allah SWT," ujar Yomanih.
Kepala Balai “Budhi Dharma” Bekasi, Pujiyanto menitipkan pesan kepada anaknya yang mendampingi Yomanih untuk tetap menjaga Ibunya dengan rasa syukur dan sabar. “Tolong dijaga Ibu dan Bapak di rumah dengan baik, bersyukur orang tua masih sehat hingga saat ini. Kasih sayang sekarang wajib di berikan anak-anaknya sama seperti Ibu merawatmu sedari kecil. Ajak Ibu berjemur dan dibantu aktivitasnya dengan baik dan sabar," tutur Pujiyanto.
Bantuan nutrisi yang berisi susu kalsium, biskuit, madu, abon sapi, sardines juga diterima oleh Suratmi (62 tahun) dan lansia lainnya di Pondok Kopi sesuai hasil asesmen kebutuhan.
Saat tim Balai menyambangi rumah Suratmi (62 tahun) di Pondok Kopi, penerima bantuan ATENSI nutrisi dan sarana kamar diketahui ia tinggal di rumah bedengan berukuran 2 x 3 meter. Keseharian Suratmi mengumpulkan botol dan kardus bekas yang di hargai Rp.20.000,- per kilogram, dengan penghasilan rata rata Rp.200.000,- per minggu. "Terima kasih sudah datang ke rumah saya, ya adanya begini Bu, tidur di karpet dengan cucu. Saya bahagia sekali mendapatkan kasur, seprei, selimut, bantal guling dan makanan sehat", Tutur Suratmi.
Dukungan ATENSI berbasis komunitas bagi lansia merupakan upaya yang terus dilakukan Kementerian Sosial RI dalam pemenuhan hak hak lansia untuk hidup layak dan bermanfaat.
نشر :