Penulis :
Humas Balai Lansia Gaumabaji Makasar
Editor :
Aryokta Ismawan
Penerjemah :
Intan Qonita N
GOWA (19 Maret 2021) – Sebagai upaya dalam menindaklanjuti arahan Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini untuk membangun Sentra Kreasi ATENSI, Balai Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia (BRSLU) “Gau Mabaji” di Gowa tengah mempersiapkan Taman ATENSI sebagai salah satu objek wisata.
Balai yang berdiri diatas lahan seluas 2,9 hektar ini akan memanfaatkan lahan tidur yang ada untuk ditanami berbagai tanaman, seperti tanaman obat, buah-buahan, hingga bunga.
Tanaman obat yang ditanam meliputi jahe putih, jahe merah, kunyit, sereh, kencur, lengkuas, kunyit dan daun dewa. Bukan tanpa maksud, penanaman tanaman obat ini dimaksudkan agar lanjut usia dapat memanfaatkan tanaman obat sebagai alternatif dalam mengatasi permasalahan kesehatan yang dihadapi.
Disamping taman obat, di tanam pula buah-buahan seperti buah naga, buah pepaya, buah mangga, buah rambutan, buah durian dan juga ubi jalar.
Taman Anggrek yang menjadi andalan juga tengah terus digarap. Tampak berbagai anggrek yang menghiasi sudut taman, mulai dari anggrek tanah hingga anggrek gantung.
Selain dimanjakan oleh pemandangan visual dari taman, para pengunjung nantinya juga akan dimanjakan oleh alunan gemercik air yang terdengar dari kolam air mancur yang juga di jadikan tempat budidaya ikan nila dan ikan koi.
Direktur Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia, Andi Hanindito menyampaikan bahwa Balai dan Loka merupakan representatif Kementerian Sosial yang kedepannya akan memberikan pelayanan rehabilitasi sosial bagi lima kluster diantaranya Anak, Lanjut Usia, Penyandang Disabilitas, Korban Penyalahgunaan Napza, serta Tuna Sosial dan Korban Perdagangan orang.
“Untuk mewujudkan Balai dan Loka yang ramah bagi kelima kluster pelayanan rehabilitasi sosial, Taman ATENSI akan dibuat accessible dengan dilengkapi handrailing, guidance blok, serta akses jalan yang aman bagi penyandang disabilitas”, ujar Andi.
Dalam upaya mewujudkan Taman ATENSI, Direktur Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia yang didampingi oleh Kepala Balai Lansia “Gau Mabaji” di Gowa, Wahidin juga melakukan kunjungan ke Taman Anggrek dan Taman Bunga Krisan di Kota Malino, Kabupaten Gowa yang berada tak jauh dari Balai.
“Kami melakukan kunjungan di Taman Anggrek dan Taman Bunga Krisan ini untuk mempelajari ilmu budidaya tanaman yang dapat kami aplikasikan untuk mewujudkan Taman ATENSI di Balai kami”, ujar Didin biasa ia disapa.
Tim melihat proses budidaya bunga Anggrek dan bunga Krisan mulai dari proses pembibitan, perawatan, hingga panen. Asep, selaku pemilik budidaya taman Krisan juga memberikan bibit bunga juga menjadi oleh-oleh kunjungan kali ini untuk melengkapi koleksi di Taman ATENSI.
“Kami sangat senang dan antusias membantu Kementerian Sosial melalui Balai “Gau Mabaji” di Gowa untuk mengembangkan Taman ATENSI”, kata Asep.
Kedepannya direncakan juga pelatihan budidaya bunga Anggrek, bunga Krisan dan tanaman lainnya untuk memperkaya ilmu penerima manfaat dalam Balai.
نشر :