Respon Banjir di Kota Semarang, Kemensos Lakukan Koordinasi dengan Dinas Sosial
Penulis :
Humas Balai Anak Antasena Magelang
Editor :
Intan Qonita N
Penerjemah :
Karlina Irsalyana
SEMARANG (25 Februari 2020) - Kementerian Sosial melalui Balai Anak “Antasena” Magelang melakukan koordinasi dengan Dinas Sosial Kota Semarang dalam rangka penanganan korban banjir yang melanda Kota Semarang sejak beberapa hari terakhir.
Koordinasi dilakukan sebagai persiapan pelaksanaan asesmen kebutuhan dan pelaksanaan Layanan Dukungan Psikososial (LDP) jika diantara masyarakat yang terkena banjir terpaksa harus mengungsi.
“Kami akan melakukan asesmen kebutuhan dan melaksanakan LDP terutama bagi anak-anak jika mereka terpaksa harus mengungsi karena banjir” ujar Djunaidi, Kasubag Tata Usaha Balai Anak “Antasena” Magelang mewakili Kepala Balai.
Berdasarkan informasi yang diterima dari Kepala Seksi Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kota Semarang, Soegiarto, banjir saat ini tidak menimbulkan korban jiwa ataupun materi karena masyarakat tidak ada yang mengungsi dan masih berada di rumah mereka masing-masing.
Warga yang banjirnya telah surut banyak yang sudah berbenah dan fokus pada langkah antisipasi jika terjadi banjir susulan.
“Pelayanan pemulihan psikososial setelah banjir awal Februari telah dilaksanakan namun masih berfokus pada lansia. Saat ini kami sedang melakukan rekap data wilayah dan masyarakat yang terdampak banjir diseluruh wilayah Semarang dan akan diiformasikan lebih lanjut melalui Sakti Peksos jika ada jadwal pendampingan psikososial dan pemberian kebutuhan anak,” tambah Soegiarto.
Banjir yang melanda Kota Semarang beberapa hari terakhir terjadi di beberapa kecamatan. Tercatat ada 6 kecamatan yang dilanda banjir, yaitu Kecamatan Semarang Barat, Kecamatan Semarang Utara, Kecamatan Semarang Timur, Kec. Semarang Tengah, Kecamatan Pedurungan dan Kecamatan Gayamsari.
نشر :