Respon Cepat Tanggap Bencana Longsor di Solok Selatan
SOLOK SELATAN (13 Mei 2021) - Kementerian Sosial melalui Balai
"Alyatama" di Jambi mengirimkan Tim Layanan Dukungan Psikososial
(LDP) pada lokasi longsor tambang emas di Kabupaten Solok Selatan.
Data yang
didapatkan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Solok
Selatan mengidentifikasi 8 orang meninggal dunia dan 9 orang mengalami
luka-luka akibat longsor tersebut.
Berdasarkan
hasil asesmen Pekerja Sosial Balai, diketahui anak dari korban longsor tersebut
tidak mengalami trauma psikologis secara langsung namun memiliki situasi yang
tidak kondusif dikarenakan kepala keluarga menjadi korban langsung kejadian
tersebut yang mengakibatkan tidak terpenuhinya kebutuhan sehari-hari mereka.
Selain
melakukan asesmen kepada korban dan keluarganya, Tim juga memberikan penguatan
baik kepada korban dan keluarga korban agar tetap sabar dan semangat
kedepannya.
Salah
seorang keluarga korban menghaturkan terima kasih atas kepedulian yang
diberikan oleh Kementerian Sosial terkait bencana yang menimpa keluarga mereka
dengan pengharapan pertolongan tersebut dapat memberikan manfaat.
Kepala
Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kabupaten Solok Selatan, Andri Gustova,
menyambut baik kehadiran tim Balai “Alyatama”.
“Kami
sangat berterima kasih atas kepedulian balai kepada warga yang tertimpa
musibah. Kami berharap kejadian serupa tidak terulang kembali,” jelas
Andri.
Pada
kegiatan ini Balai "Alyatama" di Jambi memberikan layanan Asistensi
Rehabilitasi Sosial (ATENSI) kepada setiap keluarga korban luka-luka berupa
pemenuhan kebutuhan dasar seperti beras, susu dan minyak goreng. Selain itu,
Balai juga menyerahkan bantuan logistik berupa makanan siap saji anak, makanan
siap saji dan Family Kit.