English
Bahasa
Senyum Bahagia Heri, Penerima Bantuan ATENSI di Kabupaten Bogor
Penulis :
Tim Humas Sentra Galih Pakuan Bogor
Editor :
David Myoga
Penerjemah :
Karlina Irsalyana
BOGOR (17 Mei 2022) - Wajah penuh semangat terpancar dari Heri Wahyudi, seorang disabilitas fisik berusia 39 tahun warga Kabupaten Bogor. Kehilangan dua kaki sejak tahun 2004 karena kecelakaan tidak mengurungkan motivasinya untuk menjalani hidup seperti orang lain pada umumnya.
Heri dengan istrinya yang juga sama sama seorang disabilitas fisik, telah merasakan pahit manisnya berjuang untuk dapat mandiri dengan mencoba berbagai jenis wirausaha, mulai dari usaha menjahit, berjualan sayuran, sampai usaha warung kelontong. Keterbatasannya tidak membuat mereka malu untuk berani mencoba.
Ketekunan mereka mulai membuahkan hasil saat mereka mencoba usaha warung kelontong. Dengan modal usaha awal sebesar Rp. 300.000, Heri dan istri mulai merintis usahanya tersebut. Keuntungan yang tidak seberapa lantas tidak membuat mereka putus asa. Perlahan para tetangga pun mulai menjadi pelanggan warung mereka.
Kendala Heri dan istri adalah kesulitan mengembangkan usahanya karena barang barang di warungnya kurang lengkap dan terbatasnya mobilitas Heri untuk belanja keperluan barang barang tersebut.
Kementerian sosial melalui Sentra Galih Pakuan Bogor hadir untuk membantu Heri agar dapat mengembangkan usahanya, melalui pemberian bantuan motor roda 3 dan bantuan wirausaha warung kelontong.
"Terima kasih sekali atas bantuannya, kami merasa diperhatikan, jujur motor roda 3 ini adalah impian saya untuk membantu saya dalam segala hal termasuk mengembangkan usaha saya ini", Ungkap Heri yang ditemui di rumahnya. Semangat Heri ini tentunya dapat menjadi inspirasi bagi para disabilitas lain untuk tetap optimis, bahwa keterbatasan fisik tidak akan menghalangi kesempatan mereka untuk menjadi seorang pelaku usaha yang handal dan berhasil.
نشر :