Penulis :
Humas BBRVPD "Cibinong"
Editor :
Intan Qonita N
Penerjemah :
Lingga Novianto; Karlina Irsalyana
CIBINONG (21 April 2020) - Semenjak mewabahnya virus COVID-19 menjadikan proses belajar di BBRVPD dihentikan karena tidak memungkinkan belajar di kelas dan pegawai BBRVPD juga melaksanakan work from home membuat penerima manfaat BBRVPD dipulangkan ke daerah asalnya masing-masing namun hal tersebut tidak mematahkan semangat belajar para penerima manfaat, Balai Besar Rehabilitasi Vokasional Penyandang Disabilitas (BBRVPD) “Cibinong” bekerja sama dengan Bank Permata selenggarakan pembelajaran secara daring (dalam jaringan).
Kelas online yang menghadirkan pemateri dari Thisable, Nicky Claraentia ini diikuti oleh 35 (tiga puluh lima) penerima manfaat dengan tema "Tips Persiapkan Diri Masuk Bursa Kerja". Berupa pengetahuan tentang apa saja yang harus dipersiapkan agar dapat memasuki dunia kerja.
Kegiatan ini merupakan kelas pembelajaran terakhir. Sebelumnya para penerima manfaat telah menerima materi tentang Literasi Keuangan. Dalam paparan awal Nicky memberikan motivasi kepada penerima manfaat untuk berani bermimpi, karena mimpi adalah nyawa untuk membuat hidup lebih bersemangat.
Kemudian, Nicky memberikan tips ketika akan mempersiapkan diri memasuki dunia kerja. "Pertama, siapkan Curriculum Vitae (CV) yang menarik dan tidak bertele-tele". Kondisi kedisabilitasan juga dicantumkan, tetapi setelah mencantumkan segala potensi kita. "Jadi jangan di awal, ini gunanya untuk mengubah paradigma bahwa disabilitas itu bukan penghalang," lanjut Nicky.
Selanjutnya, perlu mengetahui perusahaan yang akan di lamar, seperti perusahaan tersebut bergerak di bidang apa, hingga posisi pekerjaan yang kita minati. "Itu perlu karena mempengaruhi kesiapan kita ketika nanti akan diwawancara. Bisa juga berlatih menjawab pertanyaan agar Kita lebih siap," ujar Nicky.
Sementara itu, Kepala BBRVPD "Cibinong", Manggana Lubis menyambut baik kegiatan ini dan berharap penerima manfaat yang mengikuti kelas pembelajaran online ini bisa mengikuti secara optimal. "Jadi, ketika nanti proses memasuki dunia kerja, mereka sudah siap. Tentunya dengan mempraktekkan tips-tips yang telah diajarkan," ujar Manggana.
Lebih jauh, Manggana menjelaskan pada tahun 2020 ini pelatihan Contact Center di BBRVPD telah menyelesaikan materi yang telah tersisa dengan pembelajaran jarak jauh. "Ini merupakan upaya dari BBRVPD untuk tetap memberikan pelayanan rehabilitasi vokasional secara optimal kepada penyandang disabilitas," pungkas Manggana.
Bagikan :