Pembahasan Indikator Kunci Indeks Keberfungsian Sosial (IKS)
Penulis :
Humas BRSPDSN "Wyata Guna" Bandung
Editor :
Intan Qonita N
Penerjemah :
Yusa Maliki; Karlina Irsalyana
BANDUNG (26 November 2019) - Edi Suharto, Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial RI dalam arahannya pada Kegiatan Pembahasan Indikator Kunci Keberfungsian Sosial (IKS), bertempat di Hotel Four Points by Sheraton Bandung menyampaikan bahwa kriteria variabel dan indikator-indikator adalah sah (valid), dapat dipercaya (reliable), sebanding (comparable), data tersedia, dan indikator-indikator kunci (key indicators).
Indikator Keberfungsian Sosial Lanjut meliputi kapabilitas sosial dan pertanggungan jawab sosial. Dimulai dengan kesepakatan peserta untuk fokus kepada hasil, identifikasi ciri khas setiap kluster, identifikasi instrumen yang sudah direvisi untuk direvisi ulang agar menghasilkan instrumen yang bisa menyajikan alat ukur keberhasilan kinerja Rehabilitasi Sosial pada khususnya, dan Kementerian Sosial pada umumnya.
Melalui kegiatan ini diharapkan berhasil merumuskan instumen yang dapat menyajikan data aktual sebagai pertanggung jawaban Kementerian Sosial kepada negara dan masyarakat, dalam memberikan rehabilitasi sosial kepada Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) melalui proses Intervensi yang Holistik, Sistematis dan Terstandar untuk mengembangkan fungsi sosial (functional capabilities) sehingga PPKS dapat kembali kepada masyarakat (back to society).
Pembahasan yang berlangsung di Hotel Four Season Bandung, 26-27 November 2019 dihadiri oleh 25 orang peserta yaitu Dosen Bidang Kesejahteraan Sosial dari Universitas Pajajaran, Dosen Poltekesos Bandung serta Sekretariat Ditjen Rehabilitasi Sosial.
Bagikan :