Tak Ingin Terus Hidup Dijalan, PPKS Ini Akan Ikut ATENSI di Balai "Mulya Jaya"

Tak Ingin Terus Hidup Dijalan, PPKS Ini Akan Ikut ATENSI di Balai "Mulya Jaya"
Penulis :
Humas Balai Mulya Jaya Jakarta
Editor :
David
Penerjemah :
Karlina Irsalyana

Jakarta (24 September 2021) - Kementerian Sosial RI melalui Balai Mulya Jaya di Jakarta menjangkau 4 orang Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) yang kesehariannya sebagai pengamen dan pemulung di daerah Menteng, Jakarta Pusat. 

 

Sesuai arahan Menteri Sosial, Tri Rismaharini Pekerja Sosial Balai Mulya Jaya, Sri Mulyani dan Maryati bersama Tim Reaksi Cepat (TRC) Kementerian Sosial melakukan penjangkauan dan asesmen awal di Jalan Laturharhari, Menteng, Jakarta Pusat.

 

Muhammad Ramdani 23th, Lastri 40th sebagai pemulung, dan Surya Dharma 47th beserta anaknya Patih 7th sebagai pengamen.

 

Salah satunya Muhammad Ramdani yang di sapa Dani tinggal bersama neneknya dikarenakan ibunya sudah meninggal.

 

"Sebelumnya saya berjualan warung kopi bersama ibu di sekitaran Pasar Rumput, Jakarta Selatan semenjak ibu meninggal berjualan warung kopi tidak berjalan dengan baik dan mengalami kerugian dan sekarang saya memulung untuk membantu ayah yang memulung juga", ungkap Dani. 

 

Setelah dilakukan penjangkauan dan asesmen awal, keempat PPKS tersebut bersedia untuk ikut ke Balai Mulya Jaya.

 

Setibanya di balai, mereka diberikan informasi, motivasi, dan diajak mengenal lebih dekat mengenai program layanan balai dan melihat langsung fasilitas yang disediakan oleh Pekerja Sosial, Erniyanto dan Penyuluh Sosial, Nendah Nurhida.

 

Erniyanto menjelaskan bahwa Balai Mulya Jaya merupakan Unit Pelaksana Teknis dari Kementerian Sosial yang mempunyai tugas untuk memberikan pelayanan ATENSI berbasis residensial di dalam Balai dengan pendekatan 7 komponen yaitu pemenuhan hidup layak, perawatan sosial dan/atau pengasuhan anak, dukungan keluarga, terapi (fisik, psikososial, dan terapi mental spiritual), pelatihan vokasional dan pembinaan kewirausahaan, bantuan sosial dan asistensi sosial, dukungan aksesibilitas.

 

"Nanti Pak Surya dan Bu Lastri akan diasesmen lebih lanjut oleh Pekerja Sosial dan akan diberikan pelatihan sesuai kebutuhan dan setelah selesai juga akan diberikan bantuan ATENSI misalnya bantuan untuk kewirausahaan", tutur Erniyanto.

 

Keempat PPKS tersebut memiliki keinginan untuk mengikuti program ATENSI di Balai Mulya Jaya dengan tujuan agar dapat hidup lebih layak dan mandiri baik secara ekonomi maupun sosialnya.

 

"Saya mau disini Bu, semoga setelah dari sini hidup kami jadi lebih baik lagi kedepannya." harap Surya.



 

Bagikan :