Penulis :
Humas Balai Budhi Dharma Bekasi
Editor :
David
Penerjemah :
Karlina Irsalyana
Subang (29 Agustus 2021) – Kementerian Sosial RI melalui Balai “Budhi Dharma” Bekasi merespon cepat informasi terhadap Sahuri dan keluarganya, lanjut usia yang beritanya sempat viral di portal media online Newshuter.id pada 28 Agustus 2021 karena miskin dan membutuhkan bantuan. Respon kasus ini merupakan arahan langsung Menteri Sosial, Tri Rismaharini dan Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial, Harry Hikmat agar segera menindaklanjuti sesuai dengan kebutuhan.
Kepala Balai “Budhi Dharma” Bekasi, Pujiyanto menugaskan pekerja sosial dan perawat untuk segera melakukan respon kasus dan asesmen kebutuhan terhadap lansia dan keluarganya di Desa Sidajaya, Kecamatan Cipunagara Kabupaten Subang. "Segera koordinasikan dengan Dinas terkait dan asesmen secara lengkap, pastikan lansia tersebut memperoleh hak haknya dan rencanakan intervensi yang tepat dalam layanan ATENSI,” ujar Pujiyanto
Tim balai selanjutnya berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Subang, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Cipunagara untuk mendapatkan informasi yang lengkap mengenai kondisi Sahuri dan keluarganya, sehingga dapat memperoleh layanan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) sesuai hasil asesmen kebutuhan.
Berdasarkan hasil koordinasi dan pertemuan langsung di Kantor Desa Sidajaya bersama Dinas Sosial Kabupaten Subang, Kepala Desa Sidajaya, TKSK, Pendamping PKH Cipunagara , Kanit tipikor Polres Subang dan Direktur Bumdes Sidajaya di dapatkan informasi mengenai data lanjut usia atas nama Sahuri dan keluarganya telah memperoleh bantuan pemerintah berupa Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan mendapatkan Kartu Keluarga Sehat (KKS) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS).
Sahuri (77 tahun) tinggal bersama istri dan Ibunya di rumah milik sendiri berukuran 6 x 6 m yang kondisinya sudah mengalami retak di beberapa bagian dinding rumahnya, fasilitas sarana kamar, Mandi Cuci Kakus ( MCK) yang jauh dari kelayakan dan kondisi ekonomi yang kurang sehingga ia belum dapat memperbaiki rumahnya.
Hasil pemeriksaan kesehatan yang dilakukan perawat Balai “Budhi Dharma” Bekasi, secara umum kondisi fisik Kakek Sahuri dan istrinya sehat. Kasih, istri Kakek Sahuri mengalami penurunan penglihatan 2 tahun belakangan ini sehingga semua aktifitas keseharian untuk pemenuhan hidup sehari hari istri dan Ibunya dilakukan oleh Kakek Sahuri. "Setiap hari saya memasak apa yang ada untuk istri dan Ibu, karena Ibu sudah tidak bisa melihat lagi, beras alhamdulillah ada di kasih oleh pemerintah. Saya ingin istri saya sehat lagi, bisa melihat, ” ujar Sahuri.
Berdasarkan hasil asesmen kebutuhan dan pertemuan dengan pihak pihak terkait, Balai “Budhi Dharma” Bekasi menyerahkan bantuan ATENSI berupa kebutuhan sandang dan sarana kamar ( kasur, bantal, seprei, karpet, lemari, sajadah, kain/samping, termos air panas, teko air) dan Nutrisi (susu kalsium, biskuit, abon sapi dan sardines ).
Penyerahan bantuan ATENSI Balai “Budhi Dharma” Bekasi di dampingi Kepala Desa Sidajaya, Catra Guntara di rumah Suhari.
“Terima kasih atas perhatian Kementerian Sosial kepada warga kami memberikan bantuan untuk pengecekan data, pemeriksaan kesehatan secara langsung. Memberikan perlengkapan tidur, nutrisi dan vitamin. Semoga bantuan ini bermanfaat untuk Pak Sahuri dan keluarganya, “ ujar Catra
Pekerja Sosial Balai “Budhi Dharma” Bekasi, Dwiani berharap perhatian pemerintah daerah setempat terus dilakukan agar perlindungan dan pemenuhan hak hak lanjut usia terpenuhi dengan baik. Apresiasi tim balai atas respon hasil asesmen dan kesiapan pemerintah daerah setempat untuk menindaklanjuti pemeriksaan kesehatan Kakek Sahuri dan istrinya di Puskesmas dan di rujuk ke Rumah Sakit agar dapat segera pulih kembali kesehatannya.
Perbaikan Rumah Tinggal Layak Huni juga akan diberikan oleh salah satu pengusaha di Cipunagara, Urip Supriyanto dalam waktu dekat merupakan sinergi berbagai pihak untuk memberikan perlindungan dan pemenuhan hak hak lanjut usia.
Bagikan :