Bappenas Kunjungi Paramita Tinjau Pelaksanaan Asistensi Rehabilitasi Sosial dalam Sentra

Bappenas Kunjungi Paramita Tinjau Pelaksanaan Asistensi Rehabilitasi Sosial dalam Sentra
Penulis :
Tim Kehumasan Sentra Paramita
Editor :
David Myoga
Penerjemah :
Karlina Irsalyana

LOMBOK BARAT (13 Juni 2022) - Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas) melalui Direktorat Alokasi Pendanaan Pembangunan bersama Perwakilan Bagian Program dan Pelaporan Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial (Kemensos) melakukan kunjungan ke Sentra "Paramita" di Mataram. Adapun kunjungan dilakukan dalam rangka penguatan proses perencanaan dan penganggaran Perlindungan Sosial khususnya terkait  layanan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI)

Kunjungan yang dilakukan di Sentra "Paramita" di Mataram merupakan kunjungan yang pertama kali dilakukan oleh Direktorat Alokasi Pendanaan Pembangunan di satuan kerja Ditektirat Jenderal Rehabilitasi Sosial. Bappenas ingin mengetahui terkait seberapa jauh pemanfaatan dari APBN yang disalurkan ke Kementerian Sosial, khususnya Ditjen Rehabilitasi Sosial dengan layanan ATENSI dan tantangan yang dihadapi dalam menjalankan layanan tersebut.

"Salah satu alasan kami berkunjung kemari adalah setelah mengetahui kasus anak yang dilumuri cabe dan viral, yang ditangani Sentra "Paramita". Ujar Wisnu Hendrianto, Koordinator Tim Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Bappenas.

“Kesan yang kami dapatkan selama berkunjung ke Sentra "Paramita" Kota Mataram sangat baik. kami sangat senang karena dapat berkomunikasi langsung dengan pihak pengelola sentra sekaligus mendengar cerita tentang keseharian dari para penerima manfaat. Pengelola sentra tidak hanya ramah dan sabar dalam menangani para penerima manfaat, namun juga dapat membangun semangat mereka terlepas dari beragam latar belakang yang ada. Selain pengelolanya, lingkungan sentra itu sendiri sangat mendukung proses pemulihan untuk para penerima manfaat. Suasana rumput-rumput hijau, pepohonan, dan berbagai sarana yang sangat terawat memberikan kesan lingkungan yang damai dan asri. Sedangkan dari sisi penerima manfaat, mereka sehari-hari banyak berlatih skill-skill baru yang nantinya diharapkan dapat membantu mereka dalam menunjang kehidupan setelah ‘lulus’ dari sentra”, tegas Wisnu.

Wisnu juga mengatakan bahwa tim Bappenas penting sekali untuk melakukan kunjungan lapangan seperti ini. Melalui kunjungan ini terlihat bagaimana alokasi anggaran sudah  digunakan dengan baik untuk memberikan rehabilitasi sosial bagi masyarakat yang membutuhkan. Lebih dari itu, mereka juga dapat menyaksikan bahkan dengan keterbatasan anggaran yang ada, sentra dapat tetap memberikan layanan yang maksimal melalui berbagai kreativitas dan inovasi dari pengelolanya. “Apa yang kami lihat maupun dari diskusi yang dilakukan dapat memberikan masukan yang banyak dan bermanfaat untuk proses perencanaan dan penganggaran berikutnya, khususnya yang terkait dengan program sosial”, Pungkas Wisnu saat berada di Café Paramita.

Pada kunjungan tersebut Kepala Sentra "Paramita", I Ketut Supena juga mengajak Tim dari Bappenas untuk melihat kondisi lingkungan Sentra. Tim melakukan kunjungan ke Sentra Kreasi ATENSI (SKA) yang diantaranya ada Paramita Cafe, Toko Kelontong, Usaha Laundry, Usaha Cuci Mobil dan Motor, Usaha Las Produksi, Pertukangan Kayu, dan juga Reparasi Otomotif.

"Keterampilan yang diberikan kepada penerima manfaat kami merupakan hasil asesmen dari pekerja sosial, psikolog, penyuluh sosial dan instruktur. Melalui  penggalian potensi diri penerima manfaat ini,  kemudian kami jadikan dasar pemberian intervensi dengan tujuh komponen ATENSI yang salah satunya peningkatan life skill dan intrepreneurship skill", Ujarnya. Hasil kunjungan kerja ini akan menjadi masukan bagi Bappenas dalam alokasi pendanaan prioritas dalam penyusunan RKP dan RPJMN di masa yang akan datang.

 

 

 

نشر :