Gercep Tagana di Lokasi Longsor Sumedang, Mensos: Kami Dirikan Dapur Umum

Gercep Tagana di Lokasi Longsor Sumedang, Mensos: Kami Dirikan Dapur Umum
Penulis :
Koesworo Setiawan
Penerjemah :
Intan Qonita N

SUMEDANG (10 Januari 2021) - Menteri Sosial Tri Rismaharini memerintahkan kepada  segenap jajaran Kementerian Sosial RI gerak cepat ke lokasi bencana tanah longsor di RT  03/RW 10 Dusun Bojongkondang, Desa Cihanjuang Kecamatan Cimanggung, Kabupaten  Sumedang, Jawa Barat.

Pada Sabtu (9/1/2021) pukul 16.00  hujan dengan intensitas tinggi dan durasi cukup lama,  sehingga mengakibatkan tebing setinggi 30 meter menimbun dengan material longsoran  banyak masyarakat serta kurang lebih menimpa 15 rumah.  

Hingga saat ini, data masih terbatas karena terjadi lagi longsor susulan pada pukul 19.30  dan petugas juga dilaporkan ada yang tertimbun serta mengalami luka - luka.  

Data sementara, jumlah korban yang ditemukan berjumlah 15 orang. Operasi pencarian  terus dilakukan oleh Basarnas, TNI, Polri, Tagana BPBD Kab. Sumedang. Koordinasi terus  dilakukan oleh Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat dan Kab. Sumedang.

Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan Dinasos P3A, Kementerian Sosial RI  sudah  mendirikan dapur umum di SD Cipateuag untuk menyuplai makan siang sebanyak 500  bungkus.

Ke-15 jenazah yang berhasil ditemukan: 1. Suhanda MP Cimanggung; 2.Cahyo Riyadi   BASARNAS; 3. Diding warga Bojong Kondang; 4. Dudung warga Bojong Kondang; 5. Yedi  Kasi Kedaruratan BPBD Kab Sumedang; 6. Wildan Babakan Limus;
7. Yani Babakan Limus; 8. Nardianto Perum SBG Rt 04 / Rw 14; 9. Engkus Kuswara 2/2; 10.  Kapten Inf Setyo Pribadi Danramil Cimanggung; 11. Beni Heriyanto; 12. Nurdin, 13. Dani; 14  belum teridentifikasi; 15 belum teridentifikasi.

Biro Hubungan Masyarakat
Kementerian Sosial

نشر :