Kemensos Luncurkan Program Bansos Tunai bersama PT Pos Kota Bogor

  • Kemensos Luncurkan Program Bansos Tunai bersama PT Pos Kota Bogor
  • 15875543457524
  • 15875543425560
  • 15875543388957
  • 15875543503858
  • 15875543364579
  • 15875543307888
  • 15875543338206
  • 15875543277344
  • 15875543485422

Penulis :
Adi Nurachman
Editor :
Annisa YH
Penerjemah :
Lingga Novianto; Karlina Irsalyana

BOGOR (22 April 2020) - Kementerian Sosial (Kemensos) luncurkan program Bantuan Sosial (Bansos) Tunai bersama PT Pos Kota Bogor. Kegiatan kerja sama tersebut dilakukan di Kantor Pos Cibadak, Kota Bogor, Jawa Barat. Dimulai dari peluncuran ini, PT Pos selaku mitra kerja Kemensos akan mulai melakukan Penyaluran Bansos Tunai kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di berbagai daerah di Indonesia.

Mewakili Kemensos pada peluncuran Bansos Tunai di Kota Bogor, Direktur Penanganan Fakir Miskin (PFM) Wilayah III, AM Asnandar menyampaikan bahwa Bansos Tunai merupakan salah satu jaring pengamanan sosial yang disiapkan pemerintah untuk meminimalisir dampak dari Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).  “Saat ini banyak warga yang terdampak akibat COVID-19, ada yang kehilangan pekerjaan dan penghasilannya pun berkurang, sehingga bansos tunai ini lebih ditujukan bagi masyarakat yang belum pernah menerima bantuan dari Kemensos” kata Direktur Direktur PFM Wilayah III.

Direktur PFM Wilayah III menyampaikan lebih lanjut bahwa Bansos Tunai ini lebih ditujukan kepada KPM yang sebelumnya belum pernah menerima bantuan dari Kemensos seperti Program Sembako maupun Program Keluarga Harapan (PKH). “Yang diberi adalah masyarakat yang tidak menerima bansos PKH (Program Keluarga Harapan) dan Program Sembako,” jelas Direktur PFM Wilayah III.

Pada Kesempatan yang sama, Kepala Dinas Sosial Kota Bogor, Anggraeny Iswara menyampaikan bahwa Dinas Sosial Kota Bogor terus melakukan pendataan dengan mengacu pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) maupun data Non-DTKS. “Kita terus lakukan pendataan.  Di Kota Bogor ini ada dua data penerima bantuan sosial, yakni dari DTKS dan Non DTKS. DTKS artinya data kemiskinan yang ada di Kota Bogor dan sudah ada dalam sistem Kemensos. Jumlahnya 71.111 keluarga. Mereka sudah dibantu melalui PKH dan Bantuan Pangan Non Tunai,” kata Kepala Dinas Sosial Kota Bogor.

Melanjutkan penjelasannya, Kepala Dinas Sosial Kota Bogor menegaskan bahwa Penerima Bansos Tunai tersebut adalah masyarakat yang tidak mendapatkan Program Sembako, PKH dan bantuan provinsi. “Untuk gelombang pertama, bantuan disebar di Kecamatan Tanah Sareal. Jadi bantuan ini diluar bantuan reguler yang sudah diberikan pemerintah pusat dan bantuan provinsi,” jelas Kepala Dinas Sosial Kota Bogor.

Bansos Tunai ini akan diberikan kepada 9 juta KPM dengan bantuan berupa uang tunai sebesar Rp600 ribu per KPM per bulan selama 3 bulan, dimulai dari bulan April hingga Juni 2020 dengan anggaran yang telah disiapkan pemerintah sebesar Rp 16,2 Triliun. Selain peluncuran Bansos Tunai bersama PT Pos di Kota Bogor, pada hari ini secara serentak juga dilaksanakan peluncuran Bansos Tunai di dua tempat lainnya, yaitu Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Tangerang.

نشر :