Kemensos Salurkan Bantuan Huntap Siosar Tahap III

Kemensos Salurkan Bantuan Huntap Siosar Tahap III
Penulis :
Alif Mufida Ulya
Editor :
Annisa YH
Penerjemah :
Intan Qonita N

KARO (7 Desember 2020) - Kementerian Sosial menyalurkan bantuan isi hunian tetap (huntap) relokasi tahap III kepada 892 KK korban bencana erupsi Gunung Sinabung yang telah menepati Huntap Siosar di Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara, Senin (7/12).

Bantuan stimulus pemulihan sosial relokasi tahap III senilai Rp2.676.000.000 itu diterima secara simbolis oleh lima perwakilan warga huntap Siosar.

Staf Ahli Menteri Sosial Bidang Aksesibilitas Sosial, Sonny W. Manalu, sebagai representatif dari Kemensos mengatakan Kemensos diberi kewenangan dan tanggungjawab oleh Presiden untuk mengisi huntap Siosar yang telah dibangun.

"Tentu kalo ada bangunan, ada isinya. Nah, Kemensos sudah punya standar yang layak untuk isian huntap, untuk itu kita berikan bantuan ini," ujar Sonny usai menyerahkan bantuan simbolis kepada lima warga penerima di Karo, hari ini (7/12).

Menurutnya, bantuan isi huntap relokasi tahap III itu menjadi tahap terakhir yang Kemensos berikan kepada warga huntap Siosar. Selanjutnya, ia berharap ada kemandirian dari masyarakat setempat.

"Untuk saat ini, bantuan isi huntap dari Kemensos itu merupakan tahap terakhir. 'Kan mereka sudah bisa tinggal di rumah, dan mereka bisa berusaha (menjalankan usaha) kembali," tambahnya.

Dalam upaya perlindungan sosial bagi korban bencana erupsi Gunung Sinabung di Karo, Kemensos telah melakukan beberapa langkah penanganan darurat dan penyaluran bantuan pemulihan sosial sejak tahun 2014 hingga saat ini.

Pada 2014, Kemensos telah menyalurkan bantuan jaminan hidup (jadup) dan santunan ahli waris kepada 17 jiwa dengan nilai 6,1 miliar rupiah. Selanjutnya, pada 2015, bantuan logistik, jadup dan isi huntap kepada 384 KK dengan nilai 5,9 miliar rupiah telah disalurkan.

Kemudian, pada tahun 2016, Kemensos juga telah menyalurkan santunan kepada 11 ahli waris korban meninggal erupsi dan bantuan logistik senilai 987 juta rupiah. Adapun pada 2017, penyaluran bantuan jadup dan isi hunian tetap kepada 184 KK senilai 3,2 miliar rupiah telah dilakukan.

Lebih lanjut, pada 2018, bantuan jadup dan isi hunian tetap sejumlah 9,6 miliar rupiah telah disalurkan kepada 455 KK. Sementara pada 2019, bantuan jadup dan isi hunian tetap kepada 1.014 KK yang berasal dari Desa Berastepu, Desa Gamber, Desa Guru Kinayan dan Desa Kuta Tonggal berjumlah 4,8 miliar telah disalurkan.

“Sehingga, total bantuan yang telah disalurkan Kemensos dari tahun 2014 sampai dengan saat ini mencapai 93,9 miliar rupiah,” paparnya.

Bantuan BBR untuk Korban Kebakaran Berastagi

Selain menyerahkan bantuan isi huntap untuk korban erupsi Gunung Sinabung, Kemensos juga menyerahkan bantuan Bahan Bangunan Rumah (BBR) atas peristiwa kebakaran Pasar Berastagi yang terjadi pada pertengahan Bulan November lalu.

"Kami turut prihatin atas terjadinya kebakaran hebat yang melahap ratusan kios di Pasar Berastagi bulan lalu," kata Sonny.

Bantuan pemulihan sosial yang disalurkan  Kemensos berupa isi huntap dan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) untuk 8 KK/unit rumah korban bencana kebakaran senilai Rp264.000.000. Bantuan itu diserahkan simbolis kepada tiga korban yang unit rumahnya hangus terbakar.

Bupati Karo, Terkelin Brahmana, mengungkapkan rasa terima kasih atas langkah cepat jajaran Kemensos dalam merespon permohonan yang sempat dilayangkannya beberapa waktu lalu.

"Terima kasih karena Kemensos telah berkomitmen merealisasikan bantuan yang dibutuhkan para korban erupsi Sinabung (isi huntap) dan kebakaran Berastagi (stimulan UEP) dengan cepat, termasuk paket sembako yang diterima warga hari ini. Ini tanda mata, bentuk kepedulian Kemensos kepada warga Tanah Karo," ungkap Bupati.

Kebakaran yang melanda Pasar Berastagi, pasar tradisional pusat buah dan sayur di Kota Berastagi, Kabupaten Karo, Sumatera Utara pada Selasa (17/11) dini hari itu melahap sedikitnya 500 kios pasar. Tercatat tidak ada korban jiwa, namun kerugian dari peristiwa itu ditaksir mencapai miliaran rupiah.

Di samping bantuan isi huntap dan UEP, bantuan sembako juga diberikan kepada korban erupsi Gunung Sinabung relokasi tahap III dan kebakaran Pasar Berastagi sebanyak 1.500 paket senilai Rp300.000.000,-. Sehingga total bantuan yang disalurkan Kemensos pada hari ini mencapai Rp3.240.000.000,-.

Dalam penyaluran 2 jenis bantuan siang itu, turut hadir di tengah lokasi Ketua DPRD Provinsi Sumatera Utara, Baskami Ginting, Ketua DPRD Karo, Iriani Br. Tarigan, Kadinsos Sumut, Kadinsos Karo, Kapolres, sampai jajaran Forkompinda Karo.
نشر :