Pemerintah Optimalkan Layanan kepada Penerima Bansos
KLUNGKUNG
(21 Agustus 2020) - Menteri
Sosial Juliari P Batubara meninjau langsung penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) di dua Kabupaten,
yaitu Klungkung dan Karangasem, Bali.
“BST
merupakan komitmen nyata pemerintah bagi warga terdampak COVID-19 dan untuk mempercepat
penyaluran saya minta PT Pos Indonesia mengoptimalkan layananan bagi Keluarga
Penerima Manfaat (KPM),” kata Mensos Juliari di kantor banjar di Desa Kusamba,
Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, Minggu (21/8/2020).
Untuk
penyaluran, kata Juliari, Kementerian Sosial menjalin kemitraan dengan PT Pos
Indonesia karena memiliki infrastruktur dan SDM yang menjangkau ke pelosok
negeri.
“Tentu
saja, dengan kerja sama yang baik kami minta agar bisa mempercepat penyaluran
BST kepada warga dengan menambah jam dan titik layanan serta buka lebih pagi,”
katanya.
Tak
hanya ada memperpanjang durasi dan titik layanan, tapi juga tempat layanan bisa
ditambah seperti di kantor desa, Pos RW, sekolahan, serta fasilitas umum
lainnya agar warga terdampak COVID-19 segera merasakan manfaat bantuan sosial
tersebut.
"Untuk
percepatan penyaluran itu tidak hanya di kantor Pos, melainkan semua fasilitas
bisa digunakan seperti kantor desa, Pos RW, sekolahan serta fasilitas umum lainnya,” kata Juliari.
Namun,
dalam penyaluran BST Mensos Juliari mengingatkan agar tersebut setiap warga
tetap mematuhi protokol kesehatan, seperti memakai masker, menjaga jarak, serta
mencuci tangan dengan air yang mengalir.
"Salam
dari Bapak Presiden Joko Widodo. Semoga dengan bantuan yang diberikan ini bisa
bermanfaat dan mendukung sekaligus menggerakkan dan mendorong pertumbuhan
ekonomi masyarakat lokal,” kata Mensos Juliari.
Pemerintah
melanjutkan penyaluran BST Rp 300.000 hingga Desember, dengan perincian 2 kali
penyaluran di Juli dan Agustus, September 1 kali dan Oktober 3 kali penyaluran.
Untuk
di Provinsi Bali penerima BST sebanyak 99.653 KPM yang disalurkan oleh PT Pos
Indonesia dan 8.960 KPM melalui Himbara tersebar di 9 Kabupaten/Kota. Lalu,
penerima bantuan Program Sembako sebanyak 179.769 KPM yang tersebar di 9
Kabupate/Kota.
Di
Klungkung penerima BST sebanyak 7.718 KPM disalurkan PT Pos Indonesia dan 458
KPM dengan penyalur Himbara sehingga total BST Rp 2.452.800.000/bulan dan di
Kecamatan Dawan penerima BST 1.308 KPM total bantuan Rp.392.400.000/bulan
tersebar pada 12 desa/kelurahan.
Sedangkan,
untuk Program Sembako Kabupaten Klungkung sejumlah 10.235 KPM Rp
2.047.000.000/bulan. Khusus Kecamatan Dawan terdapat 1.532 KPM Program Sembako
dengan nilai Rp306.400.000/bulan.
Di
Karangasem penerima BST sebanyak 6.710 KPM dengan penyalur PT Pos Indonesia dan
538 KPM dengan penyalur Himbara, dengan nilai total BST Rp2.174.400.000/bulan.
Di
Kecamatan Padang Bai penerima BST sebanyak 205 KPM total Rp 61.500.000/bulan
tersebar pada 4 desa. Untuk penerima Program Sembako di Karangasem sebanyak
10.235 KPM dengan nilai bantuan Rp 2.047.000.000/bulan.
Baik
BST maupun Bansos Sembako diberikan bagi warga yang terdampak COVID-19 agar
bisa tetap bisa memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, sekaligus menggerakkan
ekonomi lokal masyarakat setempat.
Biro
Hubungan Masyarakat
Kementerian
Sosial RI