Banjir di Muratara, Dapur Umum Kemensos Suplai 3000 Nasi Bungkus Per Hari
MUSI RAWAS UTARA (15 Januari
2024) - Kementerian Sosial
mendirikan Dapur Umum untuk menyuplai kebutuhan makan bagi para warga terdampak
bencana banjir di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan.
Dalam sehari, Dapur Umum yang berlokasi di Masjid Asy Syuhada Rupit ini mampu
memproduksi 3000 nasi bungkus dengan tiga kali pendistribusian yakni pagi,
siang, dan malam.
Dapur Umum Kemensos sudah
beroperasi sejak Sabtu, 13 Januari 2024. Proses pengolahan makanan dilakukan
oleh para anggota Tagana Muratara, Tagana Lubuklinggau, Pendamping PKH, Pelopor
Perdamaian, dan dibantu warga setempat. Total ada sekitar 40 personel yang
terlibat di Dapur Umum Kemensos.
3000 nasi bungkus
didistribusikan ke enam kecamatan yang terdampak musibah banjir yakni Kecamatan
Ulu Rawas, Rawas Ulu, Rupit, Karang Jaya, Karang Dapo, dan Rawas Ilir.
"Saat menerima informasi
terkait kejadian banjir di Muratara, kami Kemensos langsung menerjunkan tim
untuk mendirikan Dapur Umum. Kami fokuskan di Dapur Umum agar masyarakat
terdampak ini bisa tercukupi dulu kebutuhan makannya. Para warga ini rumahnya
terendam sehingga mereka tidak bisa masak. Jadi kami suplai makanan untuk
warga", ujar Plt. Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA)
Kemensos, M. Delmi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (15/1)
Andi Saputra (34), warga Rupit
yang terdampak banjir mengaku hingga saat ini keluarganya belum bisa memasak di
rumahnya. Hal ini karena beberapa hari kemarin rumahnya terendam hingga
ketinggian dua meter.
"Rumah kami kemarin
terendam kira-kira dua meter tingginya, jadi kami sementara waktu masih
ngungsi. Untuk memasak kami juga belum bisa karena perbotan-perabotan masih
belum bisa dipakai. Jadi untuk sementara kami ambil makanan dari dapur umum
Kemensos. Ini kami ambil 40 bungkus untuk anak-anak dan warga sekitar
rumah", ujar Andi.
Diberitakan sebelumnya, enam
kecamatan di Kabupaten Musi Rawas Utara diterjang banjir pada Rabu (10/1) dari
luapan sungai Rawas. Sebanyak 20.000 rumah dilaporkan terendam banjir. Hingga
saat ini tidak ada laporan korban jiwa atas musibah tersebut.
Selain memberikan bantuan nasi
bungkus, Kemensos juga mendistribusikan bantuan logistik berupa tenda
serbaguna, tenda gulung, kasur lipat, selimut, kids ware, family kit, perahu,
dan lain-lain. Total bantuan yang diberikan untuk penanganan banjir di Muratara
sebesar 636 juta rupiah.