English Bahasa
 persuratan@kemsos.go.id

"Benchmarking" SKA di Balai Anak "Antasena" dan Balai Besar Disabilitas "Kartini"

"Benchmarking" SKA di Balai Anak "Antasena" dan Balai Besar Disabilitas "Kartini"
Penulis :
Humas Balai Residen Galih Pakuan Bogor
Editor :
David Myoga
Penerjemah :
Intan Qonita N

TEMANGGUNG (11 April 2021) - Dalam rangka memperoleh gambaran untuk mengembangkan Sentra Kreasi Atensi (SKA), Balai Residen "Galih Pakuan" kembali melakukan Benchmarking ke Balai Anak "Antasena" Magelang dan Balai Besar Disabilitas "Kartini" Temanggung. 

Tim sebanyak 13 orang yang diketuai oleh Kepala Balai Residen "Galih Pakuan" tiba di Balai Anak Antasena Magelang pada Jumat malam tanggal 9 April 2021. Tim Balai Residen "Galih Pakuan" disambut oleh Kepala Balai Anak Antasena Faisal beserta jajarannya. SKA Balai Anak Antasena meliputi unit usaha cafe, bengkel dan steam mobil, home industry membuat pastry, salon kecantikan, barbershop, handy craft, bengkel las, servis alat elektronik, dan laundry.

Keberagaman unit usaha yang ada di Balai Anak Antasena ini menjadi inspirasi bagi Tim Balai "Galih Pakuan" untuk lebih mengembangkan bidang usaha SKA. Pelibatan penerima manfaat dalam menjalankan SKA di Balai Anak Antasena dilakukan sebagai bentuk untuk melatih kemampuan wirausaha dalam diri mereka. “Bagi kami, SKA ini juga mendukung ketuntasan proses rehabilitasi sosial di Balai ini” ujar Kepala Sub Bagian Tata Usaha Balai Anak Antasena Arif Nur Hidayat.

Pada kegiatan Benchmarking ini Tim Balai Residen "Galih Pakuan" pun mengunjungi Balai Besar Disabilitas "Kartini" di Temanggung. Disini Tim Balai Residen "Galih Pakuan" berkesempatan untuk mengunjungi beberapa tempat usaha yang ikut meramaikan SKA di Balai Besar Disabilitas "Kartini" yaitu Cafe Kartini, D’TEL Coffee, sentra kuliner, Kartini Mart dan laundry.

Seperti diungkapkan oleh salah satu tim pengelola SKA Balai Besar Disabilitas "Kartini" Suryo Sutiyoso bahwa keberadaan SKA harus melibatkan semua pihak di Balai, ini dimaksudkan agar para pegawai di Balai memiliki rasa memiliki sehingga akan turut berkontribusi dalam memajukan SKA. “Semua pegawai dilibatkan dalam pengembangan SKA ini, harapannya agar mereka turut memiliki andil dalam keberhasilan SKA ini,” ungkap Suryo di sela sela diskusi bersama Tim dari Balai Residen "Galih Pakuan".

Lebih lanjut Kepala Balai Residen "Galih Pakuan" Ujang Taofik Hidayat mengatakan bahwa harapannya kegiatan Benchmarking ini akan terus menambah inspirasi ide dan gagasan untuk pengembangan SKA. "Banyak hal yang bisa diimplementasikan di SKA Balai Residen "Galih Pakuan" dari hasil kunjungan ke 2 Balai ini," kata Ujang.

Inovasi pengembangan jenis usaha dan peningkatan komitmen segenap unsur sumber daya manusia di lingkungan Balai menjadi pelajaran penting dalam kegiatan Benchmarking kali ini. Selain itu, pengembangan SKA ini perlu ditunjang dengan membangun networking dengan berbagai pihak yang dapat berkontribusi untuk memberikan dukungan demi kelancaran, pengembangan dan keberhasilan Sentra Kreasi Atensi.
Bagikan :