BRSKPN "Satria" Selenggarakan Sinkronisasi Program Rehsos
Penulis :
OHH Ditjen Rehsos
Editor :
Intan Qonita N
Penerjemah :
Yusa Maliki; Karlina Irsalyana
PURWOKERTO (4 November 2019) - Dalam rangka implementasi Program Rehabilitasi Sosial 5 Klaster New Platform (Progres 5.0 NP) sebagai koordinator program regional, Balai Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan Napza (BRSKPN) "Satria" Baturraden menyelenggarakan kegiatan Koordinasi dan Sinkronisasi Program Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan Napza Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Bertempat di Hotel Aston Purwokerto, kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Direktur Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan Napza (RSKPN) Kemensos RI, M. Nur Sholeh. Peserta yang hadir dalam kegiatan ini antara lain perwakilan dari Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah dan DIY, Dinas Sosial Kabupaten Banyumas dan Purbalingga, serta IPWL wilayah Jawa Tengah dan DIY.
Acara yang dilaksanakan sejak 2-4 November 2019 ini terdiri dari beberapa kegiatan, antara lain diskusi mengenai bantuan sosial dan sumber daya manusia dan penyampaian informasi terkait sarana dan prasarana rehabilitasi sosial.
Beliau juga menyemangati para peserta untuk dapat mengembangkan strategi motivasi "KIME" dalam menghadapi Korban Penyalahgunaan Napza (KPN). KIME merupakan akronim dari komunikasi, informasi, energi, dan edukasi. Peserta kegiatan juga melakukan kunjungan lapangan ke PIE Napza Baturraden yang baru saja diresmikan.
Di akhir acara, dilakukan diskusi peserta dalam rangka membahas rekomendasi/masukan yang ditujukan untuk Direktorat RSKPN Kemensos RI dan BRSKPN "Satria" Baturraden. Rekomendasi yang dihasilkan dalam diskusi ini telah disepakati bersama dan ditandatangani oleh perwakilan dari Forum Komunikasi IPWL Provinsi Jawa Tengah dan DIY yang selanjutnya akan disampaikan ke Direktorat RSKPN Kemensos RI.
Bagikan :