English Bahasa
 persuratan@kemsos.go.id

Deteksi Penyebaran Virus Covid-19, Balai "Ciungwanara" Laksanakan "Swab Antigen" Rutin

Deteksi Penyebaran Virus Covid-19, Balai "Ciungwanara" Laksanakan "Swab Antigen" Rutin
Penulis :
Humas Balai Ciungwanara Bogor
Editor :
Annisa YH
Penerjemah :
Intan Qonita N

CIBINONG (26 Juli 2021) - Kementerian Sosial melalui Balai Ciungwanara terus berupaya mendeteksi secara awal penyebaran virus Covid-19 melalui pelaksanaan Swab Antigen yang dilaksanakan secara berkala 1 (satu) minggu sekali. 

Kegiatan Swab Antigen ini di laksanakan di halaman Cafe Ciwa Balai Ciungwanara. Swab Antigen dilaksanakan kepada Pegawai dan PPNPN sebanyak 51 orang, Penerima Manfaat sebanyak 11 orang dan Tagana yang bertugas dalam Dapur Umum sebanyak 9 orang. 

Dari 71 orang yang di swab antigen, ada 1 orang pegawai yang dinyatakan positif terpapar virus covid-19 dan langsung dilaksanakan PCR test yang hasilnya akan didapat besok tanggal 27 Juli 2021. Saat ini ada sebanyak 2 orang pegawai yang masih menjalani isolasi mandiri jadi total pegawai Balai Ciungwanara yang terpapar dan menjalani isolasi mandiri berjumlah 3 orang. 

“Harapan kami tentunya, semua pegawai baik Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pegawai Pemerintahan Non Pegawai Negeri (PPNPN), Penerima Manfaat dan petugas Tagana yang bertugas di Dapur Umum semuanya sehat dan dapat memberikan pelayanan maksimal dalam penanganan bantuan bagi para tenaga kesehatan, tenaga yang bertugas di pemakaman serta yang terdampak PPKM. Andai ada yang terpapar, kami bisa langsung memutus rantai penyebaran dengan memberi waktu untuk melaksanakan isolasi mandiri. Semoga teman-teman yang sedang menjalani masa isolasi mandirinya di berikan kekuatan, di jauhkan dari gejala yang berat dan dapat segera pulih kembali," tutur Kepala Balai Ciungwanara, Siti Sari Rumayanti.

Menurut data yang diterima dari Kementerian Kesehatan per tanggal 25 Juli 2021, jumlah yang terpapar Virus Covid-19 sebanyak 3.194.733 Jiwa, 560.275 jiwa dinyatakan masih terpapar, 2.549.692 jiwa dinyatakan sembuh dan 84.766 kasus jiwa yang meninggal.

Pemerintah terus menyerukan bagi warga negara yang belum mendapatkan fasilitasi vaksin gratis dari Pemerintah agar segera di vaksin dengan mengunjungi berbagai informasi mengenai vaksin ini lewat media online.  Harapannya ketika tubuh kita sudah menerima vaksin dan suatu saat terpapar, tubuh memilki antibodi yang jauh lebih kuat di banding dengan orang yang belum pernah menerima vaksinasi.

"Harapan kita semua sama, agar pandemi Covid-19 ini segera berakhir, dunia kembali lagi tersenyum dengan hidup normal tanpa ada rasa takut, gelisah yang menyelimuti, melaksanakan kegiatan sehari-hari dengan rasa yang nyaman," pungkas Sari.
Bagikan :