Diskusi Interaktif Bahas Penyaluran Sembako untuk 1.000 Anak

  • Diskusi Interaktif Bahas Penyaluran Sembako untuk 1.000 Anak
  • 15887747135423
  • 15887747197453
  • 15887747063010

Penulis :
Humas BRSAMPK "Alyatama" Jambi
Editor :
Intan Qonita N
Penerjemah :
Tasya Azra K; Karlina Irsalyana

JAMBI (6 Mei 2020) – Balai Anak "Alyatama" Jambi terus mengupayakan agar anak-anak yang terdampak Pandemik COVID-19 dapat tetap bertahan. Upaya tersebut dibahas secara mendalam dengan rapat internal menggunakan aplikasi Zoom Meeting.   

Keadaan Pandemik COVID-19 semakin meningkat khususnya di wilayah Sumatera Bagian Selatan (SumBagSel) yang menjadi wilayah jangkauan kerja Balai Anak "Alyatama" tentu menyerang kelompok rentan, salah satunya adalah anak. Keadaan anak yang tidak berdaya, bergantung pada keluarga, dan keluarganya juga tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan dasar akibat banyaknya peraturan pembatasan ruang gerak untuk mencari nafkah dalam hal penanggulangan COVID-19, menjadi perhatian utama Balai untuk mempercepat proses penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) ini. 

Bansos yang diberikan berupa pemberian sembako senilai Rp.300.000/anak akan dibagikan kepada kurang lebih 1.000 anak yang berada di jangkauan wilayah kerja Balai Anak "Alyatama". 

"Untuk mempercepat penyaluran bansos ini agar dalam waktu dekat ditunjuk tim pelaksana sambil menunggu Juknis resmi dari Pusat terkait mekanisme penyaluran bansos yang diperuntukkan bagi anak yang terdampak pandemik," tutur Kepala Balai, Imron Rosadi. 

Selain itu diskusi interaktif ini membahas juga arahan dari Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial (Dirjen Rehsos), Harry Hikmat yang menekankan perluasan fungsi dan kegiatan balai-balai anak untuk mendukung Bantuan Sosial Tunai (BST) dan Sembako Kementerian Sosial yang bekerjasama dengan PT. Pos dan Himpunan Bank Negara (Himbara) di SumBagSel dalam bentuk pendampingan dan pemantauan. Tentu saja tugas dan kegiatan itu akan diperkuat dengan Surat Edaran dan Surat Keputusan Dirjen Rehsos. 

Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kepala Balai ini diikuti oleh 10 partisipan yaitu Seluruh Pejabat Eselon IV, Perencana/Penyusun Laporan Keuangan, Staf Seksi Asesmen dan Advokasi Sosial, Staf Seksi Layanan Rehabilitasi Sosial dan perwakilan Pekerja Sosial.
Bagikan :