Jurnalis Senior Andy F. Noya Apresiasi Kinerja Kemensos

Jurnalis Senior Andy F. Noya Apresiasi Kinerja Kemensos
Penulis :
Koesworo Setiawan
Penerjemah :
Nia Annisa

JAKARTA (11 Oktober 2020) - Kementerian Sosial mendapat tugas berat dalam penanganan pandemi Covid-19 yang melanda Tanah Air. Dengan anggaran yang terus meningkat hingga mencapai Rp134,008 triliun, Kemensos bertugas melaksanakan program jaring pengaman sosial dalam bentuk berbagai jenis bantuan sosial untuk puluhan juta keluarga penerima manfaat (KPM).


Di antara program bansos adalah Bantuan Sosial Beras (BSB), dimana untuk Kota Surabaya, baru saja diluncurkan Menteri Sosial Juliari P. Batubara bersama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, pekan lalu. BSB menjangkau 10 juta KPM program Keluarga Harapan (PKH).


Jurnalis senior Andy F. Noya mengatakan, peran Kemensos dalam menekan dampak sosial akibat pandemi sangat strategis dan fundamental. Sebab, dengan bantuan sosial apakah berupa sembako atau uang tunai, telah menjangkau puluhan juta masyarakat terdampak krisis.


“Sadar atau tidak, bekerja di Kemensos punya nilai lebih dibandingkan kementerian-kementerian lain, khususnya di tengah pandemi ini," kata Andy F Noya saat menjadi narasumber di acara Virtual Town Hall Meeting Kemensos yang digelar secara daring, Jumat.


Menurut dia, Kemensos berhasil mencatatkan kinerja mengilap selama pandemi ini. Sebagai kementerian dengan pagu terbesar yakni Rp134,008 triliun, Kemensos pun berhasil merealisasikan penyerapan anggaran tertinggi yakni sebesar 81,23%, per 10 Oktober 2020.


Andy melanjutkan, pencapaian ini pun sejalan dengan temuan sejumlah lembaga survey terkemuka di Tanah Air seperti Charta Politika dan Cyrus Network yang menyatakan penyaluran bansos tepat sasaran.


"Bahkan, DPR yang sangat kritis itu, mengungkapkan apresiasinya atas kinerja Kemensos,” kata pendiri lembaga nirlaba Benih Baik ini. Ia meminta


Sementara itu, Mensos Juliari menegaskan bahwa pencapaian mengkilap Kemensos tak lain berkat kerja keras dan dedikasi seluruh jajaran Kemensos, baik itu dalam hal penyaluran bansos maupun percepatan penyerapan anggaran.


“Meski banyak revisi anggaran dan kami pun diberi tugas-tugas baru oleh Presiden, kami bersyukur dapat menjalankan semua itu dengan baik," tuturnya.


Lebih lanjut, Juliari berpesan kepada seluruh jajaran Kemensos untuk selalu bekerja dengan sepenuh hati dan berorientasi pada kemanusiaan.


“Untuk selalu bekerja bersungguh-sungguh, karena di luar sana begitu banyak masyarakat yang masih membutuhkan bantuan kita,” kata Mensos.


Biro Hubungan Masyarakat

Kementerian Sosial RI

Bagikan :