Ketua DPR, Menko PMK, dan Mensos Meninjau Penyaluran BST Tahap III di Kabupaten Tangerang

  • Ketua DPR, Menko PMK, dan Mensos Meninjau Penyaluran BST Tahap III di Kabupaten Tangerang
  • 15929244315937
  • 15929244313190
  • 15929244308077
  • 15929244306168
  • 15929244305892
  • 15929244301817
  • 15929244197850
  • 15929244194907
  • 15929244194658
  • 15929244191953

Penulis :
Chaerul Anwar
Editor :
Annisa YH
Penerjemah :
Firli Afanti; Karlina Irsalyana

TANGERANG (23 Juni 2020) - Menteri Sosial Juliari P. Batubara bersama Ketua DPR RI Puan Maharani dan Menko PMK Muhadjir Effendi meninjau langsung penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) di Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten.

 

Penyaluran BST yang dilaksanakan di Kantor Desa Cikande, Kecamatan Jayanti ini merupakan penyaluran tahap III melalui PT. POS  dengan nilai bantuan Rp600.000 untuk setiap keluarga. Di desa Cikande sendiri terdapat total 1.178 KPM BST, dari total 142.508 KPM BST di Kabupaten Tangerang.

 

Dalam laporannya, Mensos menyampaikan bahwa BST akan lanjut diberikan hingga Desember, namun dengan perubahan nilai bantuan dari Rp600.000,- menjadi Rp300.000 perbulan.

 

“Juli sampai Desember, Program ini (BST) akan kita lanjutkan,” ujar Mensos.

 

"Tapi.. ada tapinya,” lanjutnya. “Nilainya memang berkurang, dari Rp600.000,- menjadi Rp300.000.”

 

Penurunan nilai bantuan ini menurut penjelasan Mensos, dikarenakan untuk bulan-bulan selanjutnya hingga Desember, pemerintah juga sudah mulai menggulirkan program-program lain selain program Jaring Pengaman Sosial.

 

Ketua DPR-RI Puan Maharani dalam sambutannya menyampaikan bahwa dibutuhkan kerja bersama dan gotong-royong antara DPR-RI dan Pemerintah untuk menghadapi dan mengatasi dampak dari COVID-19 yang sedang terjadi di Indonesia.

 

"Pemerintah dan DPR berkoordinasi bersama-sama dan bergotong-royong bersama-sama untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di Indonesia,” ujar Puan.

 

Terkait dengan pilihan solusi menghadapi COVID-19 antara memperioritaskan kesehatan atau ekonomi, Puan menjelaskan bahwa keduanya harus seiring-sejalan.

 

“Karena memilih kesehatan, nanti berbahaya bagi ekonomi. Memilih ekonomi nanti masalah dengan kesehatan. Dua-duanya itu harus berjalan seiring-sejalan,” pungkasnya.

 

Selain melakukan peninjauan langsung proses penyaluran BST secara komunitas melalui PT POS, juga dilakukan penyerahan BST secara Simbolis oleh Puan Maharani dan Menko PMK kepada perwakilan KPM BST Desa Cikande didampingi oleh Mensos.

 

Turut hadir di kegiatan ini di antaranya Dirjen PFM Asep Sasa Purnama, Kapolda Banten Fiandar, Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Anggota DPR-RI serta Ketua DPRD Banten.

Bagikan :