English
Bahasa
Balai "Mulya Jaya" HADIR Berikan Layanan Dukungan Psikososial
Penulis :
Humas BRS Watuna "Mulya Jaya" Jakarta
Editor :
Intan Qonita N
Penerjemah :
Tasya Azra K; Karlina Irsalyana
JAKARTA (5 Mei 2020) - Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) terlantar di wilayah DKI Jakarta merupakan kelompok rentan yang harus diberikan perhatian khusus dalam penanganannya khususnya di masa pandemi COVID-19.
Saat ini, Pemerintah Daerah Provinsi DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial menyediakan layanan Tempat Penampungan Sementara (TPS) bagi PPKS di beberapa GOR seperti GOR Ciracas, GOR Karet Tengsin, dan GOR Pasar Minggu dengan tujuan untuk mengurangi resiko penyebaran COVID-19.
Selama berada di TPS, PPKS diberikan layanan tempat tinggal, makan, dan pemeriksaan kesehatan. Namun, kegiatan pendukung lainnya seperti hiburan atau sekedar berbagi cerita dengan orang-orang disekelilingnya belum terfasilitasi dengan baik sehingga dikhawatirkan ada rasa kejenuhan dalam keseharian mereka.
Hari ini, Balai "Mulya Jaya" Jakarta yang merupakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Sosial merespon kondisi tersebut untuk turut serta HADIR memberikan layanan yang dibutuhkan oleh PPKS. Pekerja Sosial dan Penyuluh Sosial yang diturunkan pagi ini memberikan pendampingan kegiatan yang diawali dengan perkenalan, kemudian kegiatan olahraga ringan seperti peregangan dan pemanasan, serta beberapa PPKS berbagi cerita dengan Pekerja Sosial tentang pengalaman mereka berada di TPS ini.
"Saya sudah hampir seminggu di sini Bu. Kalau saya mau pulang, saya jauh dari keluarga. Saya asalnya dari Tasikmalaya. Mau pulang ga ada ongkos, terpaksa saya di bawa kesini sama petugas," kata salah satu PPKS yang ditemui sedang duduk di velbed-nya.
"Yah, mau bagaimana saya Bu. Hidup saya sudah susah. Kalau saya ga kerja, tinggal dijalanan, saya mau makan apa. Saya sudah ga punya apa-apalagi," tambahnya.
Berbagi cerita dengan orang di sekeliling kita mungkin merupakan hal yang biasa, namun ternyata sangat penting dan harus dilakukan untuk mengatasi perasaan sedih, bingung, dan cemas dalam diri seseorang.
Kegiatan yang juga dihadiri oleh Kepala Seksi Asesmen dan Advokasi Sosial, Agung Santoso menyampaikan bahwa ini adalah upaya Kementerian Sosial melalui Balai "Mulya Jaya" Jakarta untuk turut serta dalam penanganan PPKS terlantar di daerah Jabodetabek.
"Layanan ini merupakan bentuk nyata dari kami untuk bisa secara fleksibel memberikan layanan yang dibutuhkan oleh PPKS. Saya kira kegiatan-kegiatan yang sifatnya mengarah kepada kesehatan telah dilakukan dan dipersiapkan disini. Namun, kami lebih menyentuh pada aspek psikologis PPKS. Ini merupakan hari pertama kami adakan Layanan Dukungan Psikososial, nantinya akan kami jadwalkan selama dua kali dalam seminggu," tutur Agung yang ditemui di aula GOR Ciracas.
Balai "Mulya Jaya" Jakarta sebelumnya juga memberikan layanan TPS bagi PPKS yang sangat membutuhkan layanan lanjutan didalam balai sejak tanggal 30 April 2020 hingga selama tiga bulan kedepan. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat membantu PPKS dalam mengurangi rasa kejenuhan dan sedih selama berada di TPS.
Bagikan :