BANDUNG (4 Desember 2021) - Direktur Jenderal Penanganan Fakir Miskin (Dirjen PFM), Asep Sasa Purnama mengunjungi elektronik warung gotong royong (e-warong) penyalur Program Sembako di Kota Bandung Provinsi Jawa Barat (4/12).
Dalam kesempatan tersebut, Dirjen PFM meninjau secara langsung beberapa e- warong yaitu e- warong "Kube Jadi Berkah" Kelurahan Binong Kecamatan Batununggal Kota Bandung dan e- warong "Kube PKH Gemilang Kelurahan Dago Kecamatan Coblong.
Dalam kunjungannya, Dirjen PFM menyampaikan kepada pemilik e- warong yang dikunjungi agar menjual beras dan telur kepada KPM harus sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian setempat (Kota Bandung).
Dirjen PFM meminta agar bahan pangan yang disediakan oleh e- warong memiliki kualitas yang baik agar bantuan sesuai dengan prinsip 6T yaitu Tepat Sasaran, Waktu, Jumlah, Harga, Kualitas, dan Administrasi.
"Penyelenggaraan program sembako di masa pandemi ini harus tetap mematuhi juga protokol kesehatan dan kualitas sembako yang baik sehingga pelaksanaan dapat mencapai prinsip 6T", Ujar Dirjen PFM.
Turut hadir pada kegiatan tersebut diantaranya Koodinator Daerah (Korda) Bantuan Sosial Pangan Kota Bandung, Maulana Reski Gumilar, Pendamping PKH Kelurahan Dago, Maulana Yusuf serta pengurus e- warong KUBe jadi Berkah dan e- warong KUBE PKH Gemilang.