PASURUAN (6 November 2021) - Aktivitas Menteri Sosial Tri Rismaharini seperti tidak ada kata berhenti. Mensos terus berkeliling dari satu kota ke kota lain di seluruh pelosok tanah air.
Hari ini (06/11), Mensos menyapa kelompok rentan di Kota Pasuruan. Mereka adalah anak yatim, piatu, dan yatim-piatu, penyandang disabilitas, lansia dan para penerima manfaat bantuan sosial. Mensos tiba di GOR Untung Suropati, sekitar pukul 09.45.
Padahal Mensos baru saja selesai kegiatan meninjau lokasi bencana di Desa Bulukerto, Kecamatan Banyuaji, Kota Batu, jam 03.00, di hari yang sama. Mensos berkerja sampai dini hari, untuk menemui pengungsi, dan mengecek distribusi bantuan logistik.
Aktivitas Mensos yang seolah tiada henti ini, membuat anggota Komite lll Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Ahmad Mawardi berdecak kagum. Ia menilai Mensos adalah sosok yang mengabdikan hidupnya untuk warga yang tidak mampu.
"Aktivitas Bu Risma tiada henti. Dari satu kota ke kota lainnya. Ini menunjukkan Ibu Risma tokoh yang perduli wong cilik. Menunjukkan beliau kualitas negarawan," kata Ahmad Mawardi dalam sambutannya pada acara penyaluran bantuan untuk kelompok rentan
Ia mengajak hadirin di GOR Untung Suropati agar mendoakan Mensos tetap sehat dan panjang umur. Ia memastikan, DPD RI akan terus mendukung program kerja Kemensos. "DPD RI akan terus mendukung kebijakan dan program Kemensos. Karena Bu Risma sedang berjuang membantu masyarakat lemah dan terdampak pandemi," katanya.
Senada dengan itu, anggota Komisi VIll Anisa Syakur menyatakan, wakil rakyat di DPR RI akan terus mendukung kebijakan Kemensos. Anisa beralasan, Kemensos kini sedang bekerja keras untuk mengurangi beban hidup masyarakat terdampak pandemi.
"Ibu Risma tidak kenal hari. Terus bekerja siang malam membantu masyarakat yang tidak mampu. Komisi VIII akan terus mendukung kebijakan Mensos," kata anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa ini.
Baik Ahmad maupun Anisa, mengajak masyarakat mensyukuri anugerah hari ini. Karena Mensos hadir dengan membawa berbagai bantuan untuk masyarakat tidak mampu di Kota Pasuruan.
"Bu Risma hadir membawa berbagai macam bantuan. Semoga bantuan ini memberikan manfaat kepada bapak ibu. Semoga bantuan ini meningkatkan kesejahteraan bapak ibu sekalian," kata Anisa.
Mensos hadir di GOR Untung Suropati dengan menyerahkan bantuan total sebanyak Rp3,88 miliar untuk 10 kota/kabupaten di Jawa Timur. Bantuan menjangkau 4700 an penerima bantuan dan 1 kelompok masyarakat.
Bantuan merupakan hasil dukungan dari 7 balai yakni Balai Besar Soeharso Surakarta, Balai Galih Pakuan Bogor, Balai Mahatmiya Bali, Balai Budhi Dharma Bekasi, Balai Antasena Magelang, Balai Satria Baturaden, dan Balai Panasea Bambu Apus Jakarta. Bantuan juga hasil dukungan dari Ditjen Pemberdayaan Sosial, Ditjen Penanganan Fakir Miskin dan Ditjen Perlindungan dan Jaminan Sosial.
Jenis bantuan berupa bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI), kewirausahaan, aksesibilitas dan bantuan kebutuhan dasar. Melalui Ditjen Dayasos disalurkan bantuan senilai Rp180 juta berupa 2.000 paket beras untuk Yayasan Anisah Foundation.
Atas semua bantuan Kemensos, Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo menyatakan syukur dan terima kasih kepada Mensos. "Ini oleh-oleh yang luar biasa. Masyarakat Kota Pasuruan menyatakan terima kasih atas bantuan ini. Inysa Allah sangat bermanfaat bagi kami," kata Adi.
Biro Hubungan Masyarakat
Kementerian Sosial RI