MEDAN (3 Oktober 2019) - Balai Rehabilitasi Sosial Orang dengan Human Immunodeficiency Virus (BRSODH) “Bahagia” Medan turut serta dalam pemanfaatan bonus demografi yang diprediksi jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) lebih besar dibandingkan penduduk usia tidak produktif (di bawah 15 tahun dan di atas 64 tahun). Hal ini dilakukan dengan mengadakan Kegiatan BRSODH “Bahagia” Medan Goes To School.
Tujuan dari kegiatan ini adalah mengedukasi generasi milenial dengan sosialisasi kesehatan reproduksi dan HIV/AIDS ke sekolah-sekolah untuk menyiapkan usia produktif yang sehat dan bebas HIV. Kegiatan dilakukan di SMAN 7 dan SMPN 37 Medan pada 1 dan 3 Oktober 2019.
Narasumber yang dihadirkan berasal dari praktisi kesehatan yang menyampaikan informasi terkait Kesehatan Reproduksi. Penyuluh Sosial BRSODH “Bahagia” Medan menyampaikan materi mengenai Dampak Kenakalan Remaja dari Aspek Sosial dan Pekerja Sosial menyampaikan mengenai Peran Serta Pemerintah dalam Penanganan HIV/AIDS.
Pada sesi tanya jawab, peserta kegiatan sangat antusias dengan munculnya pertanyaan-pertanyaan yang kritis terkait kesehatan reproduksi dan pengetahuan tentang HIV/AIDS. Terlihat bahwa mereka sangat senang karena bertemu dengan praktisi di bidangnya yang dapat menjawab keingintahuan mereka.