LEBAK (17 Mei 2020) - Direktur Jenderal Penanganan Fakir Miskin (Dirjen
PFM), Asep Sasa Purnama meninjau penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) di
Kantor Pos Warunggunung Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.
Dirjen PFM
menyatakan bahwa dalam penyaluran BST dapat dilakukan di beberapa titik
representatif selain Kantor Pos seperti Sekolah dan Kantor Kepala Desa.
"Hal ini seiring dengan Arahan Presiden RI yaitu mempercepat penyaluran
BST", tambah Dirjen PFM.
Dijelaskan oleh
Dirjen PFM bahwa target Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk program BST ini
sebanyak 9 juta KPM, namun saat ini baru tersalurkan sebagian. "Dari
target 9 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang disalurkan sebanyak 3 kali
sebesar 600 ribu rupiah kepada KPM, baru sebagian yang tersalurkan," ujar
Dirjen PFM.
Disampaikan pula
olehnya bahwa mekanisme tahap pertama sudah dilaksanakan, sementara tahap kedua
dan tahap ketiga telah disalurkan secara langsung melalui PT. Pos Indonesia.
"Sementara tahap keempat ini masih menunggu data dan apabila data sudah
clear, baru BST tersebut bisa disalurkan," jelas Dirjen PFM.
Selain itu,
Dirjen PFM memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah, Polri, TNI, dan TKSK
atas dukungannya untuk kelancaran penyaluran BST. "Pemerintah daerah,
Polri, TNI dan TKSK sudah memberikan peran yang signifikan dalam terlaksananya
BST ini," kata Dirjen PFM.
Sebagai
informasi KPM BST di Kecamatan Warunggunung Kabupaten Lebak sebanyak 6.666 KPM,
sementara jumlah total KPM BST di Kabupaten Lebak sebanyak 121.967 KPM.