Erosaman Semakin Nyaman
Penulis :
Humas Ditjen Rehabilitasi Sosial
Editor :
David Myoga
Penerjemah :
Karlina Irsalyana
Erosaman (31 Juli 2022) - Rangkaian Hari Anak Nasional tahun 2022 digelar Kemensos, tidak hanya di Lombok Timur yang didapuk menjadi lokasi puncak acara, tapi juga beberapa titik termasuk lokasi komunitas adat terpencil.
Erosaman, Papua menjadi salah satu lokasi rangkaian HAN 2022. Hal ini karena Menteri Sosial ingin agar semua anak, tidak terkecuali punya hak yang sama, hak untuk terlindungi, bebas berkreasi, beraktifitas dan gembira.
Arman dan Salfina sangat gembira kini kampungnya sudah terang dan ada internet. Arman dan Salfina hanyalah dua dari puluhan anak dikampungnya yang merasakan manfaat bantuan yang diberikan oleh Kementerian Sosial.
Erosaman merupakan satu dari tiga kampung di Kabupaten Asmat, Papua yang mendapatkan bantuan balai sosial lengkap dengan sarana pendukung lainnya seperti penerangan panel surya, air bersih, buku dan sarana belajar lainnya serta internet. Dikelola dan dirawat oleh kepala kampung, balai sosial inilah yang sehari-hari digunakan anak-anak untuk bermain dan belajar.
Kegembiraan mereka bertambah karena pada peringatan Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2022, kampung Erosaman menjadi salah satu tempat pelaksanaan peringatan HAN di Kabupaten Asmat. Selama seminggu mereka mengikuti berbagai rangkaian kegiatan dimulai senam pagi, belajar mandi dan gosok gigi, belajar membaca dan berhitung, mewarnai, nonton TV bersama, makan bersama, bermain bola serta bermain permainan tradisional lainnya.
Didampingi guru sekolahnya, anak-anak antusias mengikuti penyuluhan kesehatan bagaimana mencuci tangan yang baik dan benar, mandi yang bersih menggunakan sabun, selalu menjaga pola hidup bersih dan sehat serta makan makanan bergizi.
Anak-anak di kampung Erosaman pada kegiatan peringatan HAN tahun ini juga mendapatkan bantuan paket seragam sekolah, buku-buku, paket makanan dan minuman bergizi, peralatan permainan tradisional serta paket pakaian dan peralatan mandi yang bisa mereka gunakan sehari-hari.
Kegembiraan dan keceriaan anak-anak menjadi modal mereka untuk tetap semangat menuntut ilmu serta meraih cita-cita mereka. Karena masa depan papua dan indonesia berada di pundak mereka. Karena papua adalah kita.
Bagikan :