Kemensos Jangkau Anak KAT di Kecamatan Air Hitam, Sarolangun
Penulis :
Humas Balai Anak "Alyatama" Jambi
Editor :
Annisa YH
Penerjemah :
Karlina Irsalyana
SAROLANGUN (12 April 2021) - Kementerian Sosial melalui Balai Anak "Alyatama" di Jambi melakukan layanan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) Anak Berbasis Komunitas di Desa Bukit Suban dan Desa Pematang Kabau Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi.
Sesuai arahan Menteri Sosial, Tri Rismaharini, KAT merupakan kelompok yang belum mendapatkan hak sipil sehingga data mereka diupayakan terintegrasi dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) agar dapat mengakses berbagai program pemerintah. Melalui asesmen dan pendataan anak Suku Anak Dalam di Kabupaten Sarolangun, diyakini dapat membantu percepatan kesetaraan bagi Suku Anak Dalam.
Kegiatan ATENSI Kedaruratan Anak yang dilaksanakan terhadap 91 Suku Anak Dalam yang berada pada 3 titik pemukiman Desa Bukit Suban, yaitu Seputih Kayu I, Seputih II dan Seputih Kayu III dengan target layanan ATENSI sebanyak 65 anak, sementara di Desa Pematang Kabau sebanyak 26 anak.
Dalam kegiatan tersebut juga didapati satu anak berusia 3 tahun dengan kedisabilitasan fisik sejak usia 7 bulan setelah mengalami demam tinggi selama berhari-hari.
"Kegiatan ATENSI Anak dalam Komunitas Adat Terpencil ini adalah program yang sangat bermanfaat, dengan adanya kegiatan ini diharapkan kedepannya menjadi kegiatan yang berkelanjutan dengan melibatkan semua elemen masyarakat sekitar, seperti tokoh masyarakat, tokoh pendidikan dan masyarakat yang tinggal di daerah yang dekat dengan tempat bermukim suku anak dalam", Ungkap Elyadi selaku Pekerja Sosial Balai Anak "Alyatama" di Jambi.
"Kami akan membantu semua kegiatan yang dilakukan oleh Balai Anak Alyatama, apalagi kegiatan yang dilakukan bertujuan baik yaitu membantu Suku Anak Dalam yang ada di Bukit Suban dalam hal memenuhi kebutuhan yang diperlukan sesuai dengan hasil asesmen Peksos," imbuh Lasino selaku Tokoh Masyarakat Bukit Suban.
Dalam perjalanan menuju tiga titik lokasi di Desa Bukit Suban, Tim yang terdiri dari Pekerja Sosial dan Penyuluh Sosial membutuhkan energi ekstra karena medan yang cukup berat untuk sampai ke titik tersebut. Tetapi rasa lelah tersebut terbayar setelah sampai dilokasi dengan disambut senyuman dari anak-anak Suku Anak Dalam yang sudah menunggu kedatangan tim Balai Anak "Alyatama" di Jambi.
Bagikan :