SURAKARTA (29
Februari 2024) – Dalam rangka Kunjungan Kerja Reses Komisi VIII DPR RI masa
persidangan II tahun 2023-2024, Kementerian Sosial bersama Komisi VIII DPR RI
menyerahkan bantuan kepada Penerima Manfaat (PM) di Surakarta Jawa Tengah.
Bertempat di Aula Sentra Terpadu
Prof. DR. Soeharso Surakarta, Ketua Komisi VIII DPR RI, TB Ace Hasan Syadzily
didampingi oleh Direktur Rehabilitasi Sosial Korban Bencana dan Kedaruratan,
Rachmat Koesnadi, Kepala Sentra Terpadu Prof. DR. Soeharso Surakarta, Mas
Kahono Agung Suhartoyo, juga bersama pejabat pemerintah setempat menyerahkan
secara simbolis bantuan sosial dengan total Rp19.908.424.512.
Adapun Bantuan yang diberikan
terdiri dari Bantuan Bufferstock senilai Rp508.794.609, Bantuan
PENA (Pahlawan Ekonomi Nusantara) di Wilayah Jawa Tengah bagi 432 KPM senilai
Rp2.157.688.652, Bantuan Sembako senilai Rp7052.000.000, Bantuan Program
Keluarga Harapan (PKH) senilai Rp9.909.273.251, dan Bantuan ATENSI (Alat
Bantu, Modal Usaha dan Kebutuhan Pokok) senilai Rp280.668.000. Jadi total
bantuan adalah Rp19.908.424.512.
Dalam sambutannya, TB Ace Hasan
Syadzily mengatakan bahwa secara kelembagaan saat ini Kemensos telah
mengubah tupoksi sentra dari single menjadi multilayanan kepada
masyarakat.
“Dengan fungsi tersebut akan
meningkatkan peran Kemensos dapat langsung dirasakan oleh masyarakat, karena
itu kita mendorong kepada Sentra Terpadu Prof. DR Soeharso Surakarta untuk
memberikan penanganan yang dibutuhkan masyarakat terutama masyarakat
disabilitas, lanjut usia, dan lainnya” tegas Ace.
Diharapkan di Sentra Terpadu
Prof. DR Soeharso Surakarta menjadi pusat layanan bagi daerah sekitarnya, dan
bisa memberikan pelayanan secara maksimal di masyarakat.
“Selain itu dengan Sentra Terpadu
Prof. DR. Soeharso Surakarta dapat bersinergi dengan pemerintah setempat dalam
mengatasi permasalahan di masyarakat terutama masalah kesejahteraan sosial
seperti kemiskinan juga masalah Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS)
lainnya. Kami akan terus mendukung dan mendorong Kemensos baik kebutuhan anggaran
bagi peningkatan layanan kepada masyarakat”, pungkas Ace.
Rachmat Koesnadi, Direktur
Rehabilitasi Sosial Korban Bencana dan Kedaruratan mewakili pihak Kementerian
Sosial dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kementerian Sosial
melaksanakan mandat pemerintah dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat
melalui Rehabilitasi Sosial, Perlindungan Sosial dan Pemberdayaan Sosial.
Program dan kegiatan Kementerian Sosial dilaksanakan melalui Unit Satuan Kerja
di tingkat pusat dan juga Unit Pelaksana Teknis (UPT) di tingkat daerah.
“Melalui berbagai program
tersebut maka Kementerian Sosial memberikan layanan baik Asistensi Rehabilitasi
Sosial (Atensi) melalui Sentra Terpadu Prof. DR. Soeharso Surakarta, Sentra
Terpadu Kartini Temanggung, Sentra Satria Baturraden, Sentra Antasena Magelang,
telah memberikan layanan kepada seluruh PPKS mulai dari Anak,
Disabilitas, Lansia, dan Kelompok Rentan agar mereka dapat pulih keberfungsian
sosialnya, mendapat dukungan bantuan regular dan menjadi mandiri dalam kehidupan
ekonomi melalui program Pahlawan Ekonomi
Nusantara. Harapannya bahwa seluruh penerima manfaat dapat terentaskan
masalahnya dan dapat hidup mandiri serta produktif,” ucap Rachmat.
Sri Danar Dewi (55), ibunda dari Naila Syaqira Ramadhan (11) penerima manfaat kursi roda adaptif sangat senang dan bersyukur karena mendapatkan bantuan kursi roda ini.
“Ini yang saya impikan selama ini,
sehingga dengan kursi roda ini akan memudahkan saya dalam melakukan aktivitas
sehari-hari. Selama ini saya selalu menggendong begitu juga saat kontrol untuk
melakukan terapi,” ucap Sri sambil terharu.
Sri juga berharap agar anaknya
bisa sehat dan pulih seperti layaknya anak-anak lain, walau sudah divonis oleh
terapis bahwa dia tidak bisa sembuh. “Percuma saja di terapi ini tidak akan berubah,”
ungkap Sri dengan sedih.
Penerima bantuan lainnya adalah
Marsudi (55) disabilitas yang mendapat bantuan motor roda tiga, dia sangat
berterima kasih ke Menteri Sosial dan pemerintah yang sudah memberikan motor
roda tiga ini.
“Saya tidak menyangka hari ini
akan mendapat ini. Terima kasih, Bu Menteri. Semoga motor ini bermanfaat bagi
saya untuk membantu mobilisasi pengantaran pupuk organik,” harap Marsudi.
Turut hadir dalam kegiatan Direktur Dukungan Sumber Daya Darurat Kedeputian Penanganan Darurat BNPB, Kepala Dinas Sosial Prov. Jawa Tengah, Kabid. Rehabilitasi Sosial Dinsos Boyolali, BNI, PT Pos Indonesia, dan undangan lainnya.