English Bahasa
 persuratan@kemsos.go.id

Paket Bansos Sembako Anak Kemensos Sampai di Batanghari

  • Paket Bansos Sembako Anak Kemensos Sampai di Batanghari
  • 15920497217420
  • 15920497163825

Penulis :
Humas Balai "Alyatama" Jambi
Editor :
Intan Qonita N
Penerjemah :
Salsabila Baiqlis R; Karlina Irsalyana

BATANGHARI (12 Juni 2020) – Kementerian Sosial RI melalui Balai Anak “Alyatama” di Jambi kembali salurkan Bantuan Sosial (Bansos) Sembako dalam rangka penanganan pandemi COVID-19 bagi warga terlantar usia anak. 

Bansos Sembako ini diberikan kepada anak-anak yang menjadi binaan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA). Sebelumnya Bansos Sembako Anak telah disalurkan kepada 206 anak pada 5 LKSA di Kota Jambi. Hari ini, Bansos Sembako disalurkan kepada 2 LKSA di Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi. 

Sebanyak 31 paket bantuan sembako diserahkan kepada Panti Disabilitas Tiara Bakti dan 34 paket diserahkan kepada LKSA Hidayatut Thullab. Penyerahan dilaksanakan di kantor Dinas Sosial Kabupten Batanghari. Sarah Kurniati dan Reny Mella, petugas penyalur Bansos dari Balai Anak “Alyatama” diterima langsung oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Batanghari, Fauzan Azhari didampingi oleh Kepala Bidang Pemberdayaan dan Rehabilitasi Sosial dan Sakti Peksos Kabupaten Batanghari.

“Terimakasih bahwa LKSA di wilayah kerja Kabupaten Batanghari dapat memperoleh bantuan sembako dari Kementerian, semoga berikutnya bisa lebih banyak LKSA yang menerima bantuan seperti ini,” ungkap Fauzan. 

Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Kepala Dinas Sosial kepada anak penerima Bansos dari 2 LKSA tersebut. Raut wajah bahagia terlihat dari anak-anak dan para pengurus LKSA. 

“Kami sangat bersyukur bahwa kami masih diperhatikan oleh Pemerintah Pusat melalui bantuan ini,” ucap penuh haru Faizal selaku Kepala Panti Disabilitas Tiara Bakti. 

Sarah berharap bahwa Paket Bansos yang terdiri dari beras, telur, susu, sosis, sereal dan biskuit ini dapat membantu anak-anak binaan LKSA dan menjadi pelipur lara anak dan keluarga yang terkena dampak pandemi COVID-19.
Bagikan :