Risma: Penyaluran di Daerah Kepulauan Akan Pakai Pendekatan Geografis

  • Risma: Penyaluran di Daerah Kepulauan Akan Pakai Pendekatan Geografis
  • WhatsApp Image 2021-08-31 at 18.16.18
  • WhatsApp Image 2021-08-31 at 18.16.19 (3)
  • WhatsApp Image 2021-08-31 at 18.16.19 (1)
  • WhatsApp Image 2021-08-31 at 18.16.19
  • WhatsApp Image 2021-08-31 at 18.16.20
  • WhatsApp Image 2021-08-31 at 18.16.18 (1)

Photographer :
Alif Mufida Ulya (OHH Ditjen Linjamsos)
Editor :
Intan Qonita N
Penerjemah :
Intan Qonita N

PEKANBARU (31 Agustus 2021) - Menteri Sosial, Tri Rismaharini melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Riau guna melaksanakan rekonsiliasi penyaluran bansos PKH, BPNT dan BST untuk Kota Pekanbaru, Kab. Rokan Hulu, Kab. Pelalawan, Kab. Kampar, dan Kab. Indragiri Hilir tahun 2021, Selasa (31/8).

Bersama Pendamping PKH, pihak bank penyalur, Pos, dan Kepala Dinas Sosial masing-masing wilayah, Mensos mengevaluasi proses penyaluran bansos di Provinsi Riau yang mayoritas terkendala kondisi geografis sehingga menyebabkan sejumlah bansos tidak terdistribusi pada KPM, terutama di daerah-daerah sulit dan kepulauan.

Menanggapi hal tersebut, menurutnya, kedepan ia akan menerapkan regulasi penyaluran bansos dengan metode pendekatan geografis/wilayah untuk KPM pada daerah-daerah yang sulit dijangkau, terutama kepulauan, sehingga KPM bisa tetap mendapatkan hak tanpa memberatkan mereka.

"Misalnya, seperti dua pulau satu kecamatan, nanti penyalurannya itu pake pendekatan geografis, bukan administratif. Jadi, KPM ngga perlu mengeluarkan biaya untuk transport, termasuk menghindari bahaya dalam perjalanan," terangnya dengan nada bicaranya yang khas.

Turut hadir dalam rekonsiliasi, anggotaKomisis VIII DPR RI, H. Achmad, dan Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau, Syafaruddin Poti, serta Pejabat Eselon I dan II terkait di lingkungan Kemensos.
Bagikan :