SURAKARTA (29 Februari 2024) - Kementerian Sosial (Kemensos) bersama Komisi VIII DPR RI menyalurkan bantuan bagi Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) di Surakarta untuk membantu kemandirian dan keberlanjutan perekonomian mereka.

Rahmat Koesnadi Direktur  Rehabilitasi Sosial korban bencana dan kedaruratan yang juga sebagai penanggung jawab pendampingan kunjungan Komisi VIII DPR RI ke Surakarta, menjelaskan jika hari ini Kemensos bersama Komisi VIII DPR RI menyerahkan bantuan sejumlah Rp19 miliar.

"Ada berapa program besar Kemensos yang juga dilaksanakan di Surakarta yaitu Program Sembako, Program Keluarga Harapan (PKH) Atensi dan Pahlawan Ekonomi Nusantara (PENA)." kata Rahmat dalam sambutannya di kegiatan Kunjungan kerja Reses Komisi VIII di  Sentra Terpadu Prof. Dr. Soeharso. Kamis 29/02/2023.

Rahmat mengatakan bantuan dari Kemensos selain untuk memenuhi kebutuhan dasar, juga untuk mengupayakan pemberdayaan kelompok rentan, seperti lansia dan disabilitas, agar PPKS tetap produktif hingga akhirnya dapat mandiri secara ekonomi.

Skema keberlanjutan ekonomi bagi PPKS tersebut mendapat dukungan penuh dari Komisi VIII DPR RI sebagai mitra Kemensos.

"Kami melihat beberapa bantuan sifatnya pemberdayaan ekonomi berupa bantuan modal usaha (PENA)  yang diberikan kepada masyarakat. Saya kira ini adalah program yang cukup efektif, karena dengan bantuan tersebut masyarakat yang berpenghasilan rendah akan meningkatkan pendapatan mereka," ujar Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Tb Ace Hasan Syadzily.

Ace menambahkan jika pemberdayaan ekonomi ini juga penting untuk adanya dukungan dari dunia usaha. Semua pihak harus saling bersinergi untuk menyelesaikan permasalahan sosial. Ungkapnya

Lebih jauh ia mengatakan bantuan yang sifatnya pemberdayaan ekonomi bisa mendorong pemulihan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat. "Dengan demikian, ada kesinambungan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan ekonominya," kata Ace.