JAKARTA (17 November 2020) – Pemerintah melalui Kementerian Sosial RI terus menyisir warga yang selama pandemi COVID-19 belum mendapatkan bantuan dan terdampak langsung dengan menyalurkan paket bantuan sosial (bansos).
“Hari ini kami hadir di Dharma Pertiwi dengan informasi banyak
membutuhkan bansos karena terdampak COVID-19, ” ujar Penasihat
Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemensos RI Grace Batubara didampingi Ketua Umum
Dharma Pertiwi, Nanny Hadi Tjahjanto di Komplek Dirgantara III, Jl. Banowati
Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Selasa (17/11/2020).
Para istri itu, kata
Grace, adalah mereka yang ditinggalkan para suami baik anggota TNI AU, AL dan AD yang bertugas
di seluruh wilayah Republik Indonesia.
“Pada kesempatan ini, saya menyampaikan salam hangat dari Menteri Sosial
RI kepada Ibu-Ibu istri TNI dan semua yang hadir di tempat ini,” ucap Grace.
Adapun jumlah bansos
yang diserahkan sebanyak 3.490 paket dan semoga bermanfaat untuk semakin
menambah semangat bagi para Ibu-Ibu istri TNI.
Menteri Sosial terus
berkeliling ke daerah-daerah untuk membantu dan memastikan berbagai program
bansos baik bersifat reguler dan yang khusus untuk penanganan dampak sosial
pandemi COVID-19 berjalan dengan baik.
“Bansos kami seperti Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga
Harapan (PKH), Bantuan Beras (BSB), Bantuan Sosial Tunai (BST) untuk seluruh
Indonesia non Jabodetabek dan Bantuan Sembako di Jabodetabek, “ katanya.
Pemerintah ingin
memastikan hadir membantu warga, dengan menyalurkan bantuan berupa santunan
keluarga yang ditinggalkan bagi para korban meninggal karena positif COVID-19.
“Semoga kita selalu diberikan kesehatan dan pandemi COVID-19 segera
berlalu, agar bangsa semakin cepat mensejahterakan rakyat dan tentunya agar
Negara semakin maju,”
harap Grace.
Karena situasi masih
dalam kondisi pandemi COVID-19 maka semua pihak harus disiplin menerapkan
protokol kesehatan (prokes), yaitu mencuci tangan pakai sabun dengan air
mengalir, memakai masker, menghindari kerumuman.
“Situasi masih pandemi COVID-19, jadi kita semua harus tetap disiplin
dengan protokol kesehatan dan menerapkan
3M yakni mencuci tangan, memakai masker dan menjauhi kerumunan,” pungkas Grace.
Turut hadir Direktur
PSKBS Sunarti, Ketua Umum Kartika Persit Candra Kirana Hetty Andika Perkasa,
Ketua Umum Jala Senatri Vero Yudo Margono, serta Ketua Umum PIA Ardhya Garini
Inong Fadjar Prasetyo.
Biro Hubungan Masyarakat
Kementerian Sosial RI