FLORES (4 Januari 2024) - Kementerian Sosial telah merespon dan memberikan bantuan logistik untuk para pengungsi korban erupsi Gunung Lewotobi di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. Bantuan pun telah diberikan sejak hari kedua adanya gelombang pengungsi akibat aktifitas erupsi Gunung Lewotobi yang kian meningkat sejak 1 Januari 2024 lalu.
Tidak hanya memberikan bantuan logistik, tim dari Kementerian Sosial pun hadir di lokasi untuk membantu para pengungsi utamanya dalam upaya pemenuhan kebutuhan pokok. Pada hari Kamis (4/1) kemensos telah membangun posko pengungsian yang terdiri dari 1 dapur umum, 6 tenda pengungsian yang hingga saat ini sudah dihuni oleh 1.103 jiwa yang tediri dari 539 laki-laki dan 564 perempuan. Didalam pengungsian ini juga terdapat kelompok rentan yang diberikan perlakuan khusus.
Saat ini Kemensos mendirikan lokasi Posko Pengungsian didepan kantor Desa Konga, kecamatan Titehana yang berada pada radius 15 km dari titik erupsi. Diperkirakan jumlah pengungsi masih akan terus bertambah mengingat masih ada sebagian pengungsi yang bertahan baik di rumah masing-masing maupun di tenda-tenda mandiri yang tersebar dibeberapa titik.
Sejauh ini Kemensos sudah menyalurkan bantuan senilai Rp250 juta dalam bentuk tenda untuk pengungsi. Selain itu, kasur untuk pengungsi, makanan siap saji, dan bantuan lainnya, dalam beberapa hari ke depan, Kemensos mendapatkan tambahan bantuan dari Sentra Efata Kupang dan Lembata.