LAU BAKERI (25 September 2019) - Balai Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan (BRSKP) Napza "Insyaf" Medan memberikan pengetahuan Parenting Skill kepada keluarga Korban Penyalahgunaan Napza (KPN). Kegiatan ini dilaksanakan di ruang audio visual BRSKP Napza "Insyaf" Medan dan diikuti oleh 25 orang keluarga.

Parenting Skill merupakan keterampilan dalam hal memberikan pengasuhan anak. Pada dasarnya setiap orang tua tentunya sudah menguasai keterampilan terkait pola asuh.

Parenting Skill ditujukan agar orang tua lebih terarah dalam berinteraksi dengan anak, terutama anak yang sudah menjadi korban penyalahgunaan Napza sehingga terbangun kepercayaan anak dan karakter anak menjadi mandiri.

"Pengetahuan tentang pengasuhan sangat dibutuhkan keluarga untuk mempersiapkan anaknya kembali ke lingkungan keluarga dan masyarakat. Melalui kegiatan ini, diharapkan keluarga mempunyai kemampuan untuk mengembangkan dan meningkatkan tanggung jawab sosialnya dalam pengasuhan anak," ujar Sulaiman selaku Kepala BRSKPN "Insyaf" Medan.

Turut hadir Praktisi di bidang rehabilitasi sosial Napza, Zulkarnain Nasution sebagai narasumber dalam acara ini.