JAKARTA (24 Oktober 2019) - Kepala Bagian Umum Ditjen Rehsos Herman Koswara didampingi Kepala Balai Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan Napza (BRSKPN) “Bambu Apus” Dani Widarman dan Kepala Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Rungu Wicara (BRSPDSRW) “Melati” Pujiyanto melakukan koordinasi internal terkait kepegawaian dan pelayanan umum bagi para Kasubbag Tata Usaha UPT di wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat.
Kegiatan yang berlangsung di Gedung Pusat Informasi dan Edukasi (PIE) Bambu Apus Jakarta tersebut, mengusung materi tentang Tantangan dan Peluang Karir bagi PNS dalam mewujudkan reformasi birokrasi menuju SDM Unggul Indonesia Maju.
Dalam kesempatan ini juga dilakukan sosialisasi teknis oleh Kasubbag Kepegawaian Setditjen Rehsos Wahyu Dewanto mengenai Sistem Informasi Konseling (SiKeling) bagi pegawai di lingkungan Ditjen Rehabilitasi Sosial. Aplikasi tersebut merupakan salah satu inovasi yang diharapkan dapat mendukung reformasi birokrasi, khususnya layanan kepegawaian Ditjen Rehabilitasi Sosial.
Selain membahas tantangan dan peluang bagi PNS serta aplikasi SiKeling, Kepala Bagian Umum juga menegaskan bahwa koordinasi rutin para Kasubbag Tata Usaha UPT Jabodetabek dan Jawa Barat merupakan instrumen tidak tertulis untuk mengukur konsistensi dan optimisme para pegawai dalam menghadapi perubahan peluang dan tantangan yang akan dihadapi. Kepala Bagian Umum juga berpesan agar seluruh PNS Ditjen Rehsos untuk bijak dalam menggunakan media sosial.